KRjogja.com - KARANGANYAR - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Grasstrack Swallow Yamaha Region 2 Putaran 2 Bupati Karanganyar Cup 2025 resmi bergulir pada Minggu (29/6/2025) di Sirkuit Motor Cross Sentana Alaska, Pendem, Mojogedang.
Ajang balap motor garuk tanah ini tidak hanya menjadi wadah bagi para pecinta otomotif, tetapi juga diharapkan mampu mendongkrak pariwisata dan perekonomian UMKM di Bumi Intan Pari.
Pembukaan kejuaraan ini dilakukan secara langsung oleh Bupati Karanganyar, Rober Christanto, didampingi Wakil Bupati Adhe Eliana. Turut hadir dalam seremoni tersebut Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Tengah Frits Yohanes, Ketua IMI Karanganyar Boby Aditia Putra, Dandim 0727/Karanganyar Letkol Kav Dhanang Prasetyo Kurniawan, dan Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Agista Ryan Mulyanto, serta jajaran pejabat Forkopimcam dan Kepala Desa setempat.
Kejurnas Grasstrack ini mempertandingkan berbagai kategori kelas utama yang memacu adrenalin. Di antaranya adalah GTX-3 Trail Standar 4L 155cc Pemula, GTX-1 Trail Tune Up 4L 180cc Pro, GTX-2 Trail Standar 4L 155cc Pro, GTX-4 Trail Standar 4L 155cc Wanita, dan GTX-5 Trail Standar Pabrik 4L 155cc Pemula.
Selain itu, kemeriahan balapan juga didukung oleh kategori kelas pendukung seperti FFA Pemula Lokal Solo Raya, FFA Open, Bebek Standar Non Pro Besia, Bebek Modif Non Pro Besia dan Bebek Modif Open, MX Eksekutif A, B, C, MX 85cc, MX Novice, MX 125cc, dan Trabas Open.
Dalam sambutannya, Bupati Karanganyar, Rober Christanto, menyampaikan apresiasinya kepada IMI Jawa Tengah atas inisiatif penyelenggaraan kejurnas ini.
"Gelaran grasstrack ini merupakan ajang positif untuk menyalurkan hobi balap otomotif, khususnya motocross, sehingga dapat mencegah para pecinta balap terjerumus ke dalam balapan liar," ujanya.
Baca Juga: Faktor Ekonomi, Sekolah Negeri Masih Jadi Pilihan Utama Masyarakat
Senada dengan Bupati, Ketua IMI Kabupaten Karanganyar, Boby Aditia Putra, menjelaskan bahwa kejurnas ini merupakan program IMI yang memiliki tujuan ganda.
"Kami sangat menekankan aspek pariwisata, dan ajang motocross ini diikuti oleh banyak peserta dari luar kota. Hal ini mendorong mereka untuk menginap dan berbelanja oleh-oleh khas Karanganyar, sehingga membantu menggerakkan perekonomian masyarakat lokal," ungkap Boby.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memajukan dan memperkenalkan pariwisata Karanganyar, sekaligus mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sekitar area acara.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kejurnas Grasstrack Yamaha Swallow Region 2, Santo Dwi Atmono, menambahkan bahwa kejuaraan di Karanganyar ini merupakan bagian dari program kerja IMI Nasional yang terbagi menjadi lima event di lokasi berbeda, dan ini adalah putaran kedua.
"Kejuaraan nasional ini akan terus berupaya mencari bibit-bibit crosser berbakat yang nantinya akan direkomendasikan untuk maju ke ajang tingkat internasional. Kami berharap crosser dari Karanganyar dapat turut mewarnai kejuaraan baik di tingkat nasional maupun internasional," pungkas Santo.
