Krjogja.com - Dai muda Majelis Sabilu Taubah, Gus Iqdam menjelaskan pentingnya istiqomah dalam kehidupan dunia. Istiqomah tidak hanya pada urusan ibadah, namun segala hal yang ada di dunia ini menurut Gus Iqdam.
Dilansir dari akun Tiktok @sabilu_taubah, Gus Iqdam memberikan wejangan mengenai pentingnya beristiqomah. Ia mengatakan bahwa istiqomahlah dalam apapun karena dengan hal itu maka kehidupan akan menjadi lebih baik.
Baca Juga: Dukung Wisata Budaya, Pasar Sentul Integrasikan Pasar dan Kuliner
"Pokoke ngibadah nopo mawon niku usahakan istiqomah. Baik melakukan kebaikan apapun usahakan istiqomah" ujar Gus Iqdam.
Menurut Gus Iqdam, beribadah apapun harus dilandasi dengan istiqomah. Kebaikan jenis apapun juga harus istiqomah.
Istiqomah berarti melakukan suatu kebaikan secara teguh dan tidak tergoda dalam keburukan apapun. Istiqomah berasal dari bahasa Arab yakni istiqama, yastaqimu, istiqamah yang artinya tegak lurus.
Baca Juga: Gus Iqdam Usul Putri Cantik Denny Caknan Dinamai Sabil, Ini Maknanya
Gus Iqdam menambahkan, dengan istiqomah dalam ibadah dan kebaikan, maka hal-hal yak tak disangka akan datang sendirinya. "Nanti sesuatu hal yang tidak panjenengan sangka sangka itu akan datang secara sendirinya" tutur Gus Iqdam.
Ia mengungkapkan bahwa sebagai manusia, seringkali kita terlalu mengejar dunia hingga lupa akan akhirat. Padahal, menurut Gus Iqdam, mendekati akhiratlah yang akan membuat hal duniawi ini akan datang sendirinya kepada kita.
"Jenengan niku wau kok ndisike urusan donya, donya kui tok uber tansoyo mlayu. Tapi jenengan ndisike akhirate, donya mu katut. Nyendeki jenengan" pungkas Gus Iqdam.
"Anda itu tadi kok duluin urusan dunia, dunia itu kalau anda kejar semakin lari. Tapi, anda duluin akhirat, dunia akan ikut. Mendekati anda" terjemahan dalam Bahasa Indonesianya.
Gus Iqdam pun bercerita soal tiba-tiba mendapat banyak bantuan akibat dari istiqomah ibadah serta kebaikan.
Istiqomah pun punya banyak dampak positif di kehidupan. Seperti hidup tenang, mendapat penjagaan Allah Swt, sampai melewati akhirat dengan jalan lurus. (*)
