Krjogja.com - Gus Iqdam, seorang ulama muda dari Blitar menyampaikan ada golongan orang yang hidupnya tersiksa dan tidak pernah merasa bahagia, siapa saja mereka?
Saat mengisi ceramah di Pondok Pesantren Al-Mannan yang berlokasi di Kalangbret, Kecamatan Kauman, Kota Tulungagung, Gus Iqdam menyampaikan pesan penting kepada para jamaahnya.
Di dalam pengajian ini, Gus Iqdam mengatakan bahwa orang yang rajin datang ke majelis ilmu, rajin melakukan perkara baik, dan mencari ketaatan pada Allah, maka hatinya akan senantiasa diliputi rasa tenang.
Baca Juga: Gus Iqdam Bongkar Waktu Paling Mujarab agar Doa Dikabulkan oleh Allah SWT, ST Nyell Bisa Amalkan!
Lalu golongan orang mana saja yang akan merasa tersiksa dan merasa hidupnya tidak bahagia? Gus Iqdam menyampaikan bahwa mereka adalah orang yang mudah menghitung nikmat orang lain.
"Orang yang tersiksa dalam hidupnya adalah orang yang tidak kuat melihat nikmat orang lain." ungkap Gus Iqdam dikutip Krjogja.com dari akun Youtube Gus Iqdam Official.
Orang yang tidak kuat melihat nikmat dari orang lain, hatinya pasti akan selalu tersiksa dan tidak pernah merasa bahagia.
Baca Juga: Tingkatkan Usaha Rumahan, Pengolahan Pisang Dioptimalkan di Tegalrejo
"Memikirkan kenapa tidak punya barang seperti punya orang lain, dipikir sampai subuh kalau tetangga beli apa. Karena kebiasaan seperti ini akhirnya umur 40 sudah stroke ringan," imbuh Gus Iqdam yang disambut dengan gemuruh tawa para jamaah.
Menurut Gus Iqdam, ketika orang tersebut terlalu memikirkan kebahagiaan orang lain, maka bukan tidak mungkin jika di usia 40 tahun sudah terkena penyakit stroke.
Lebih lanjut Gus Iqdam menjelaskan mengenai sifat mahmudah yaitu sifat terpuji yang orang lakukan dengan cara meninggalkan kemaksiatan.
Baca Juga: Terong Ungu Mudah Ditanam dan Bisa Turunkan Berat Badan, Begini Caranya
Tak lupa juga Gus Iqdam mengingatkan bahwa Allah akan menghidupkan hati yang mati dengan cahaya ilmu dari para alim ulama, sehingga itulah mengapa sangat penting bagi kita semua untuk belajar dan menghadiri majelis ilmu.(*)