ragam

Mengenal Panggungharjo, Desa di Bantul Mengelola Dana Mandiri yang Disebut Mahfud MD Saat Debat Cawapres

Senin, 22 Januari 2024 | 16:50 WIB
(Maps Desa Panggungharjo)

Krjogja.com - Panggungharjo mendadak viral saat disebut oleh cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam memberikan gagasannya soal pengelolaan sebuah dana mandiri. Sebelumnya, debat cawapres berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan Jakarta, Minggu (21/01/2024).

Tema debat keempat tersebut adalah pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. Cawapres Mahfud memberikan tanggapannya bahwa salah satu desa di Jogja dinobatkan sebagai desa yang mampu mengelola dana mandiri.

Ucapan Mahfud dinilai sebagai respon atas pernyataan dari paslon nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) melalui moderator acara. "Desa adalah daerah yang cenderung ditinggalkan warganya. Dampaknya desa kehilangan sumber daya manusia potensialnya. Bagaimana strategi kebijakan paslon agar warga desa lebih berminat untuk tinggal dan membangun desanya?" tanya moderator atas pertanyaan dari Cak Imin.

Baca Juga: Mengenal Lithium Ferro Phosphate Ditanyakan Gibran Kepada Muhaimin Iskandar Saat Debat Cawapres

Mahfud MD lantas memberikan jawabannya mengenai pernyataan tersebut. "Di Daerah Istimewa Yogyakarta ada satu daerah, daerah Panggungharjo namanya. Itu dikenal sangat maju. Koperasinya jalan, irigasinya jalan, UMKM-nya jalan, dikelola oleh desa itu dengan baik," ujar Mahfud.

Setelah pernyataan Mahfud tersebut, nama Panggungharjo langsung dicari-cari netizen di dunia maya. Desa (Kalurahan) Panggungharjo terletak di Kapanewon Sewon Kabupaten Bantul.

Lurah desa tersebut mampu menganalisa potensi masyarakatnya. Sehingga dapat mengelola dana desa secara optimal.

Baca Juga: Kukuhkan Anggota Baru, Sultan Minta Ombudsman DIY Awasi Pelayanan Publik

Keunikan desa tersebut adalah mampu memilah dan mengelola sampah, sehingga sampah berakhir di desa, tanpa perlu membuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Dana sampah tersebut nantinya dibangun sebuah wisata desa bernama Kampung Mataraman. Kampung tersebut menyajikan wahana kuliner, UMKM serta karya-karya lainnya yang indah.

Sementara itu dilansir pada laman UGM, ternyata masih ada desa lagi di DIY yang mampu mengelola dana mandiri. Desa itu adalah Tepus yang terletak di Gunungkidul.

Daerah tersebut memiliki potensi sejumlah 12 pantai serta kebudayaan yang masih lestari. Kesuksesan desa Tepus dalam mengelola dana desa tersebut terdapat pada orientasi pembangunan dan solidaritas warganya.

Selain itu juga wilayah Tepus sangat strategis dalam aspek pariwisata. Sehingga desa Tepus mampu mengelola dana desa sebagai tempat wisata maju di Gunungkidul. (*)

Tags

Terkini

Jadwal Puasa Rajab 2025-2026 dan Bacaan Niatnya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 18:40 WIB

Mengumpat Bisa Bikin Tubuh Makin Pede?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:40 WIB