Selain itu, tema ini turut menegaskan pentingnya perlindungan hak-hak perempuan serta penghapusan segala bentuk kekerasan. Melalui peringatan Hari Ibu 2025, pemerintah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan ruang yang aman dan mendukung bagi perempuan agar terus berkarya.
Filosofi Logo Hari Ibu 2025
Di samping tema, logo menjadi unsur penting dalam peringatan Hari Ibu. Logo yang dirilis bukan sekadar elemen visual, tetapi mencerminkan jati diri perempuan Indonesia yang kuat dan tangguh.
Mengacu pada dokumen teknis penggunaan atribut Peringatan Hari Ibu (PHI), logo resmi umumnya memuat sejumlah elemen utama yang dipertahankan setiap tahun, dengan penyesuaian desain agar tetap relevan dengan perkembangan zaman, antara lain:
- Setangkai Bunga Melati – Kuntum
Setangkai bunga melati yang masih berupa kuntum melambangkan kasih sayang alami antara ibu dan anak yang menjadi sumber kekuatan. Simbol ini juga mencerminkan kesucian hubungan seorang ibu dengan pengorbanan anak, kesadaran perempuan dalam membangun kebersamaan dan persatuan, serta keikhlasan pengabdian dalam mendukung pembangunan bangsa dan negara.
- Merah Putih Berkibar
Makna Merah Putih berkibar menggambarkan bendera yang dikibarkan oleh perempuan-perempuan Indonesia sebagai simbol perjuangan yang tidak pernah surut. Hal ini mencerminkan tekad perempuan dalam menjaga, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan demi kemajuan serta kesejahteraan bangsa.
- Angka 97