Krjogja.com - SLEMAN - Dalam rangka meningkatkan kompetensi dan kualitas tenaga pendidik, SMK Kesehatan Sadewa Sleman menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kualitas Guru, 23 dan 24 April 2025. SMK Kesehatan Sadewa Sleman Jalan Babarsari Depok Sleman. Kegiatan gebrakan menjadi Jogja Smart School ini bekerjasama dengan Balai Tekkomdik DIY.
Kepala Sekolah SMK Kesehatan Sadewa Sleman, Drs Eka Setiadi M Pd menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas profesional guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran abad 21, serta mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dan transformasi pendidikan yang lebih adaptif dan inovatif.
Baca Juga: Tempati 10 Tahun, Gagal Bayar Rumah Dieksekusi
Kepala Balai Dikmen Kabupaten Sleman Dwi Agus Muchdiharto SH MA dalam sambutannya mengatakan, sekolah swasta harus mempunyai ciri kas sendiri dan melek terhadap IA ataupun IT.
Sedang Kepala Balai Tekkomdik Rudy Prakanto SPd MEng menjelaskan, sekolah mempunyai peran dalam mengawal keberhasilan siswa : guru 30%, Sekolah 7%, Karakter siswa 49%, Teman sebaya 7%, Lingkungan 7%. Dijelaskan, tingginya tingkat pengangguran terbuka dari tamatan SMK, mencapai 11,12 % menunjukan upaya peningkatan relevansi lulusan alokasi dengan kebutuhan dunia kerja selama ini belum optimal.
Baca Juga: PSIM Tetap Pikirkan SSA, Soebroto dan Maguwoharjo Jadi Opsi Kandang Liga 1
Bimtek dihadiri oleh seluruh guru dengan antusias, karena materi yang didapatkan merupakan hal yang baru. Dengan terselenggaranya bimtek ini, SMK Kesehatan Sadewa Sleman berharap seluruh guru dapat kreatif, inovatif dan bisa menimplemantasikan dalam pembelajaran semangat untuk terus mengembangkan kemamampuan untuk masa depan peserta didik. (Fie)