SDN Ungaran 1 Yogyakarta Terus Perkuat Kerja Sama dengan Sekolah di Australia dalam Program BRIDGE School Partnerships

Photo Author
- Rabu, 11 Juni 2025 | 21:20 WIB
Ms. Kylie Nam bersama Kepala SDN Ungaran 1 dan Pengawas Sekolah Kemantren Gondokusuman.
Ms. Kylie Nam bersama Kepala SDN Ungaran 1 dan Pengawas Sekolah Kemantren Gondokusuman.

Krjogja.com - YOGYA - SD Negeri Ungaran 1 Yogyakarta terus memperkuat kerja sama dengan sekolah mitra Torquay P6 College, Victoria Australia dalam program Australia-Indonesia BRIDGE School Partnerships.

Kemitraan ini berfokus membangun hubungan melalui dialog antarbudaya dan meningkatkan keterlibatan/partisipasi kedua sekolah. Program BRIDGE School Partnerships ini didukung oleh Pemerintah Australia melalui Asia Education Foundation dan Universitas Melbourne.

Sri Wariyaningsih, S.Pd selaku guru bahasa Inggris di SDN Ungaran 1 Yogyakarta menuturkan, didukung dana hibah dari Pemerintah Australia, dua guru dari SDN Ungaran 1 Yogyakarta pada tahun 2024 telah melakukan kunjungan ke sekolah Torquay P6 College di Victoria Australia. Di sana, guru melakukan kegiatan observasi sekolah, mengajar di kelas untuk pelajaran Bahasa Indonesia dan memberikan materi workshop tentang minuman herbal khas Indonesia.

Baca Juga: Dirut BPJS Kesehatan Gandeng Wali Kota Yogyakarta Cek Layanan JKN di RS Pratama

"Setelah kami ke sana (Torquay P6 College di Victoria), maka giliran guru dari sana yang ke SDN Ungaran 1 Yogyakarta, yaitu Ms. Kylie Nam, B.A. GradDipEdu. Kegiatan ini juga didanai oleh dana hibah dari Pemerintah Australia, melalui program BRIDGE School Partnerships," terang Sri Wariyaningsih yang akrab disapa Ms. Rya, Selasa (10/6/2025).

Dijelaskan Rya, kunjungan Ms. Kylie Nam ke SDN Ungaran 1 Yogyakarta dilakukan pada 22-29 Mei 2025. Berbagai kegiatan dilakukan Ms. Kylie mulai dari melakukan observasi sekolah, mengajar di kelas untuk pelajaran Bahasa Inggris, menjadi narasumber workshop dan lainnya. Ms Kylie Nam juga diajak mengunjungi Pasar Beringharjo, Teras Malioboro, Taman Sari dan Objek Wisata Kraton Ratu Boko.

Workshop dengan narasumber Ms Kylie Nam digelar pada 23 Mei 2025 di Aula Arjuna SDN Ungaran 1 Yogyakarta mengusung tema tentang Pendidikan Inklusif untuk Semua dan menghadirkan narasumber lain Aris Widodo, M.Pd. (Mantan Kepala Unit Layanan Disabilitas/ULD Kota Yogyakarta).

Baca Juga: SDM Perbankan

Workshop diikuti segenap guru dan karyawan SDN Ungaran 1 Yogyakarta serta mengundang Pengawas Sekolah se Kemantren Gondokusuman, kepala sekolah dan perwakilan guru di enam SD Negeri di Kemantren Gondokusuman. Selain menjadi narasumber di SDN Ungaran 1, Ms Kylie juga menjadi narasumber workshop di SMPN 2 Yogyakarta dengan topik yang sama.

Menurut Rya, banyak ilmu dan praktik terkait implementasi pendidikan inklusif yang didapat oleh peserta workshop. Sehingga membuka wawasan peserta tentang pentingnya pendidikan inklusif, terutama di sekolah negeri. "Di Australia pendidikan inklusif telah berjalan dengan baik dan Ms Kylie Nam ini telah sangat berpengalaman menjadi guru di sekolah yang siswanya beragam termasuk anak berkebutuhan khusus," tuturnya.

Rya berharap workshop ini memotivasi guru (peserta workshop) untuk mengimplementasikan pendidikan yang inklusif di sekolahnya. "Kita berharap ini bisa mendorong sekolah-sekolah negeri di Kota Yogyakarta dan didukung oleh Dinas Pendidikan tentunya untuk menerapkan pendidikan yang inklusif, sehingga siswa berkebutuhan khusus bisa diterima dan belajar dengan baik di sekolah negeri," pungkasnya. (Dev)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

SMP Muhdasa Buka Kelas Unggulan DBC

Rabu, 17 Desember 2025 | 09:30 WIB

Adit Setiawan Terpilih Menjadi Ketua Umum IKASMAGO

Senin, 15 Desember 2025 | 21:47 WIB
X