Ini Kata Komite Sekolah tentang Peran dalam Mewujudkan Prestasi Berkelanjutan di SMP Negeri 5 Yogyakarta

Photo Author
- Kamis, 17 Juli 2025 | 13:50 WIB
Deretan piala dan medali raihan SMPN 5 Yogyakarta (Dok.)
Deretan piala dan medali raihan SMPN 5 Yogyakarta (Dok.)

Menariknya, peran orang tua di SMPN 5 Yogyakarta tidak hanya sebagai pendukung pasif, tetapi terstruktur layaknya sebuah organisasi sekolah. Jika sekolah memiliki Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, maka orang tua pun membentuk koordinator di bidang yang sama. Begitu pula untuk bidang kurikulum hingga sarana prasarana—semuanya memiliki mitra orang tua yang aktif berkolaborasi.

Guru-guru di SMPN 5 Yogyakarta juga berperan aktif dalam mengenali potensi siswa sejak awal. Mereka membentuk tutor sebaya untuk membantu proses belajar di kelas.

“Guru sudah tahu siapa siswa yang menonjol. Mereka diberi kepercayaan untuk menjadi tutor di kelas,” terang Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Siti Maftukah, S.Pd.

Baca Juga: SMPN 5 Yogya Terima Kunjungan Siswa Chua Chu Kang Secondary School Singapura, Anies Baswedan Ikut Menemui

Kegiatan belajar bahkan tidak berhenti di jam sekolah. Banyak siswa yang melakukan konsultasi secara daring di malam hari maupun akhir pekan.

“Minggu malam atau Sabtu malam kami adakan Zoom meeting. Kalau ada pertanyaan yang belum jelas di Google Classroom, maka kami lanjutkan dengan diskusi daring,” tambah Kepala Sekolah.

Untuk menjaga mutu pengajaran, sekolah menerapkan sistem lesson study bagi guru-guru baru. Guru junior akan belajar langsung di kelas guru senior, lalu mendapatkan masukan konstruktif untuk pengembangan metode mengajarnya.

Setiap siswa didorong untuk mengembangkan kemampuan meneliti. Program riset dimulai sejak awal masuk sekolah melalui proyek yang dirancang pasca MPLS.

“Proyek ini memang diarahkan untuk riset. Harapannya semua anak bisa, minimal tahu bagaimana menulis secara ilmiah, mulai dari membuat judul hingga menyusun laporan,” kata Siti Maftukah.

Antusiasme siswa sangat tinggi karena banyaknya kompetisi riset bergengsi yang bisa diikuti, baik di tingkat nasional maupun internasional. Beberapa di antaranya bahkan berhasil menembus ajang hingga ke Vietnam.

Alumni juga menjadi bagian penting dalam ekosistem prestasi SMPN 5 Yogyakarta. Mereka rutin memberikan dukungan nyata, terutama bagi murid dari keluarga prasejahtera atau yang masuk kategori afirmasi.

“Dukungan alumni terakhir berupa beasiswa bagi 50 siswa penerima Kartu Menuju Sejahtera dengan total Rp90 juta,” ungkap Kepala Sekolah. (*)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Primaswolo Sudjono

Tags

Rekomendasi

Terkini

SMP Muhdasa Buka Kelas Unggulan DBC

Rabu, 17 Desember 2025 | 09:30 WIB

Adit Setiawan Terpilih Menjadi Ketua Umum IKASMAGO

Senin, 15 Desember 2025 | 21:47 WIB
X