11 Fakta Menarik Dokter Gadungan PSS Sleman, Elwizan Aminuddin, Timnas U-19 Juga Pernah Ditipu!

Photo Author
- Rabu, 31 Januari 2024 | 15:45 WIB
  Elwizan Aminuddin. (Dok PSS)
Elwizan Aminuddin. (Dok PSS)

Krjogja.com - YOGYA – Berikut adalah sederet fakta menarik tentang dokter gadungan PSS Sleman yang ditangkap, Elwizan Aminuddin. Diketahui bahwa ia juga pernah mengelabui Timnas U-19.

Terungkap berbagai fakta, profesi sebenarnya Elwizan Aminudin hingga cara mengelabui banyak klub menjadi dokter gadungan.

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Sleman berhasil menangkap tersangka dokter gadungan tersebut. Diketahui bahwa Elwizan ternyata sama sekali tidak pernah mengambil jurusan kedokteran.

Berikut adalah 11 fakta menarik tentang dokter gadungan PSS Sleman Elwizan Aminuddin berdasarkan rilis dari Polresta Sleman AKP Riski Adrian dalam jumpa pers di Mapolresta Sleman:

1. Direkrut PSS tahun 2020 menggunakan ijazah palsu berbentuk soft copy

Awal mula dokter gadungan Elwizan Aminuddin ini bermula ketika PSS Sleman membutuhkan seorang dokter untuk klub. Ia direkrut pada bulan Februari 2020.

Elwizan dihubungi oleh pihak manajemen untuk bekerja sebagai dokter dengan melampirkan ijazah berbentuk soft copy. Di bulan itulah, ia resmi menandatangani kontrak kerja dengan klub PSS Sleman.

2. Mengaku lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)

Elwizan Aminuddin mengaku sebagai dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh. Ia memalsukan ijazah dokter dengan cara diedit, yakni mengubah nama dan memasukkan fotonya.

Dengan modal ijazah palsu tersebut, ia pun menggunakannya untuk melamar ke tim-tim sepak bola yang bertanding di Liga Indonesia.

3. Tiba-tiba menghilang dari klub padahal masih terikat kontrak

Mencuatnya kasus Elwizan ini bermula pada awal Desember 2021. Ia masih terikat kontrak sebagai dokter namun tiba-tiba pamit untuk pulang ke Palembang dengan alasan bahwa orangtuanya sakit. Namun, setelah pamit, ia tidak lagi kembali dan pihak PSS Sleman pun mulai melakukan tindakan penyelidikan.

4. 3 tahun jadi buron

Setelah lama menghilang, PSS Sleman pun kemudian melaporkan peristiwa pemalsuan surat-surat dan penipuan yang dilakukan Elwizan ke Polresta Sleman, tepatnya pada tanggal 3 Desember 2021. Total, ia sudah 3 tahun menjadi buronan polisi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

X