Krjogja.com - SLEMAN - Kondisi internal PSS tampaknya sedang tak baik-baik saja. Friksi Anthony Pinthus dengan PSS Fans usai kekalahan melawan Borneo FC, unggahan sosial media Todd Ferre yang berkomentar minimnya rotasi oleh pelatih Risto Vidakovic menjadi sedikit bukti melengkapi kondisi minor teknis nir kemenangan di tiga laga penting terakhir.
Situasi tersebut agaknya harus segera diurai. Terlebih lima pertandingan sisa musim ini harus dimenenangkan jika PSS ingin aman bertahan di Liga 1 musim depan.
PSS saat ini berada di peringkat 15 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan poin 31. Catatan poin ini sama dengan Arema FC (peringkat 14) dan Persita (posisi 16) sehingga tiap laga wajib dimaksimalkan dengan raihan poin.
Baca Juga: Mas Danar 'Cek Ombak' Pilihan Bupati Wonogiri 2024
Pelatih PSS, Risto Vidakovic mengakui kondisi timnya tidak baik setelah tiga game tanpa kemenangan. Meski menilai secara permainan tak kalah dengan lawan, namun Risto harus berdamai karena gol lawan berasal dari kesalahan-kesalahan individual pemainnya.
"Pemain bermain 100 persen, kami bisa mengimbangi permainan lawan. Kami juga memiliki banyak peluang. Tapi kami tidak bisa mencetak gol. Sangat sulit bagi kami di situasi ini. Saya rasa kami tidak kalah di setiap laga, sebab gol tercipta dari kesalahan kami. Dua laga awal lawan PSIS dan Persija. Itu penalti dan karena fault kami. Tiga laga laga kalah itu juga karena kesalahan kami," ungkapnya usai laga melawan Borneo FC, Kamis (14/3/2024).
Risto mengaku cukup sulit memotivasi pemain dalam situasi saat ini. Ia percaya para pemainnya sudah berjuang 100 persen untuk memenangkan pertandingan, namun kemenangan belum muncul untuk Laskar Sembada.
Baca Juga: Propam Polres Sukoharjo Gelar Test Urine Dadakan, Ternyata Ini Hasilnya
"Sangat sulit tentu untuk memotivasi pemain, karena mereka kerja keras. Sesuatu terjadi di lapangan kita juga tidak bisa kontrol. Pemain memberikan 100 persen di pertandingan tapi pemain melakukan kesalahan. Sulit memotivasi mereka selalu dan selalu. Itu jadi masalah kami," lanjutnya.
Meski begitu, Risto berupaya mengurai situasi yang disebutnya sangat buruk ini. Ia mempercayai seluruh pemain akan berjuang keras untuk menjauhi zona degradasi.
"Kami mencoba untuk menatap beberapa laga ke depan dan memberikan yang terbaik. Saya yakin pemain berjuang keras untuk tim untuk menjauh dari zona degradasi," tandasnya.
Risto tampaknya harus bekerja keras memastikan seluruh skuad berada dalam satu tarikan nafas untuk PSS. Salah satunya berhitung apakah akan memainkan kembali penjaga gawang Anthony Pinthus yang kini praktis mengalami suasana panas dengan pendukungnya.
Baca Juga: Balai Bahasa Provinsi DIY Berkomitmen Membangun Integritas Bebas Korupsi
Di berbagai komentar unggahan klub, tagar Pinthus Out menggema dari PSS Fans. Tampaknya para pecinta Laskar Sembada cukup sakit hati dengan gesture negatif setelah laga melawan Borneo FC. (Fxh)
