Kata Erwan Hendarwanto Usai PSIM Kalah di Aceh

Photo Author
- Sabtu, 8 Februari 2025 | 06:05 WIB
Caretaker Coach PSIM, Erwan Hendarwanto (Foto: FX Harminanto)
Caretaker Coach PSIM, Erwan Hendarwanto (Foto: FX Harminanto)

Krjogja.com - ACEH - PSIM menelan kekalahan pertama di babak delapan besar saat menghadapi Persiraja Banda Aceh, Jumat (7/2/2025) malam. Laskar Mataram mengakui keunggulan Persiraja 2-1 dalam laga yang dimulai pukul 20.30 WIB itu.

PSIM masih menjadi pemuncak klasemen grup X babak delapan besar Liga 2 2024/2025 dengan poin 9, hasil tiga kali menang dan sekali kalah. Peluang finish di peringkat paling atas dan otomatis lolos ke Liga 1 masih sangat terbuka dengan sisa dua pertandingan, satu away menghadapi Deltras dan satu home melawan PSPS.

Laga di Stadion H Dimurthala memang sulit bagi PSIM, terlebih tuan rumah didukung lebih dari 7 ribu penonton yang begitu 'berisik' sepanjang pertandingan. Situasi tersebut mengganggu konsentrasi serta fokus anak-anak Laskar Mataram yang akhirnya harus rela kebobolan dua gol meski sempat unggul pada menit 11.

Baca Juga: Teliti Kolam Retensi Terboyo, Deddy Susanto Raih Gelar Doktor di PDTS Unissula

Caretaker PSIM, Erwan Hendarwanto, mengakui bahwa kendala anak asuhnya ada pada konsentrasi yang kurang. Para pemain masih merasa terganggu dengan situasi di stadion juga lawan yang menekan sejak tertinggal di menit 11.

Erwan membawa positif situasi yang dialami timnya dan bertekad segera bangkit. Kans mengumpulkan poin maksimal di dua laga siswa masih sangat terbuka, guna memastikan satu tiket Liga 1 musim depan.

"Kita tak boleh terlalu larut dengan situasi ini. Kita masih punya dua pertandingan ke depan, kita kembali ke Jogja dan fokus lagi ke pertandingan berikutnya," ungkap Erwan usai laga.

Erwan mengatakan timnya masih punya keyakinan yang sama untuk bisa ke Liga 1. Ini yang mendasari PSIM tak ingin terlalu lama berlarut dengan hasil di Aceh dan ingin bangkit berusaha ke depan.

Baca Juga: PSIM Kalah Tipis di Aceh, Peluang Lolos Liga 1 Masih Terbuka Lebar, Ini Catatannya

"Memang defend Persiraja rapi, jadi bahan evaluasi kami juga. Tapi kami tak ingin berlarut dengan situasi ini. Kami akan bangkit di pertandingan selanjutnya dan kami masih yakin akan ke Liga 1," pungkas Erwan.

PSIM akan bersiap tandang ke Gelora Delta Sidoarjo pada Rabu 12 Februari mendatang. Setelah itu, laga kandang terakhir akan dilakoni menghadapi PSPS pada Senin 17 Februari 2025 di Stadion Mandala Krida.

PSIM sendiri saat ini masih terhitung membutuhkan empat poin untuk finish teratas di grup X. Namun jika laga tim lain yakni PSPS menghadapi Persiraja berakhir imbang, maka PSIM cukup sekali menang (total poin 12) saja atau dua kali imbang (total poin 11). (*)

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X