Krjogja.com - SLEMAN - Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS), Gusti Randa menjadi sosok yang paling dicari oleh pecinta PSS Sleman akhir-akhir ini. Gusti menjadi orang paling bertanggungjawab pada apa yang dialami Super Elja sepanjang musim ini.
Gusti Randa kepada wartawan saat dihubungi, Rabu (21/5/2025) mengatakan bahwa saat ini, manajemen PSS mengerahkan segala daya kemampuan untuk membuat PSS tetap di Liga teratas. Gusti telah mengistruksikan kepada para pemain agar fight melawan Madura United, di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (24/5/2025).
Baca Juga: Jelang Iduladha 2025: Panduan Memilih Hewan Kurban yang Sah, Jangan Asal Potong!
"Kami akan bermain fight dan kami akan menang," ungkap Gusti Randa singkat saat dihubungi wartawan.
Seperti diketahui nasib PSS tergantung pada laga menghadapi Madura United dan hasil tim lain. Nasib PSS tergantung hasil akhir laga Arema FC melawan Semen Padang FC di hari dan jam yang sama.
Apabila Arema menang dan PSS menang di Madura, maka tim kebanggaan warga Sleman dipastikan bertahan di Liga 1. Namun apabila Semen Padang menang atau draw menghadapi Arema, maka jalan PSS selesai di Liga 1 dan turun ke Liga 2.
Baca Juga: Polresta Banyumas Tangkap Lima Debt Collector Diduga Rampas Truk di Purwokerto
Saat ini sudah ada PSIS Semarang yang resmi terdegradasi. Kuota degradasi menyisakan untuk dua tim lain yang kini tengah diperjuangkan oleh PSS Sleman, Semen Padang FC dan Barito Putera. Hanya satu tim di antara tiga ini yang
Sebelumnya, Pelatih PSS, Pieter Huistra menjelaskan, saat ini timnya sedang dalam kondisi yang sangat siap untuk menghadapi Madura United di laga pamungkas Liga 1 2024/2025 ini. "Kami tidak punya pemain akumulasi dan cedera. Saya menjadi pelatih yang bahagia. Tapi Satu-satunya masalah sekarang saya yang harus memilih pemain untuk tampil," ungkap Pieter. (Fxh)