Krjogja.com — Performa Liverpool kini tengah berada di titik nadirnya. Sepanjang lima laga terakhir di liga domestik musim ini, Liverpool hanya mampu mengoleksi lima poin. Mereka kehilangan sepuluh poin yang sejatinya bisa mendongkrak posisi mereka.
The Reds saat ini masih tertahan di peringkat sembilan klasemen sementara. Tim besutan Arne Slot ini ketinggalan sepuluh poin dari Arsenal yang masih nyaman di puncak. Terakhir, Minggu (7/12) kemarin, Moh Salah dan kawan-kawan bermain imbang melawan Leeds United.
Baca Juga: Street Art dekat FKH UGM dan Teknologi Organ Chip Cegah Eksploitasi Hewan
Jebloknya performa Liverpool musim ini membuat kursi kepelatihan Arne Slot di Anfield lekas goyah. Selepas berhasil mempersembahkan gelar juara pada musim 2024/2025 lalu, sihir Slot kini lekas redup.
Strategi pelatih berkepala plontos itu mulai tak sejitu sebelum-sebelumnya. Di Liga Champions, misalnya, Liverpool kini mengendap di peringkat 13. Padahal, untuk lolos langsung ke babak 32 besar, Liverpool setidaknya mesti finis di urutan delapan teratas.
Lima laga terakhir The Anfield Gank di ajang paling prestisius sebenua biru itu berujung dengan dua kali kekalahan. Teranyar, Virgil van Dijk dan kolega dicukur PSV Eindhoven 1-4 di kandang sendiri pada Kamis (27/11) silam.
Sementara performa tim belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan, internal Liverpool justru diterpa isu lain. Arne Slot dikabarkan punya hubungan renggang dengan pemain kunci sekaliber Moh Salah.
Musim ini, Slot telah mencadangkan Salah sebanyak tiga pertandingan. Kebijakan itu jelas menyulut rasa tidak nyaman di ruang ganti klub. Salah merupakan figur yang telah lama mendedikasikan dirinya untuk Merseyside Merah.
“Saya tidak tahu mengapa. Namun, saya lihat, agaknya seseorang tidak ingin saya berada di tim ini,” keluh Salah.
“Saya merasa seperti seseorang yang ditinggalkan di belakang bus karena dianggap sebagai biang kerok. Saya pikir, saya bukan biang keroknya,” imbuh pemain bernomor 10 itu.
Situasi sulit yang kini menjepit Arne Slot membuat rumor pemecatannya lekas beredar. Laman sepakbola DaveOCKOP mensinyalir penunjukan salah seorang legenda Liverpool untuk menggantikan posisi Slot.
Sang legenda itu punya karier kepelatihan yang bisa disebut cukup untuk membesut Liverpool. Ia tercatat pernah membawa Rangers menjuarai Liga Skotlandia pada musim 2020/2021.
Sang legenda lalu kembali ke Inggris untuk menukangi klub kuda hitam Aston Villa menggantikan Dean Smith. Namun, ia hanya berhasil menyelamatkan The Villa Gank dari jurang degradasi sebab cuma finis di posisi 14.
