sepakbola

Ada yang Unik Saat Pertandingan PSIM dan Persiraja

Selasa, 23 Januari 2024 | 10:10 WIB
Pertandingan antara PSIM dan Perisraja. (dok PSIM)


Krjogja.com - LANGSA - Dalam lanjutan fase promosi liga 2, Senin (22/1/2024) yang mempertemukan Persiraja VS PSIM sempat terhenti di menit 35. Pertandingan Persiraja VS PSIM digelar di Stadion Langsa, Aceh. Sesuai jadwal, pertandingan tersebut merupakan matchday ke-4 bagi kedua tim.

Pada saat yang sama, terselenggara pertandingan antara PSMS VS Semen Padang di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam.

Saat itu, Persiraja sudah unggul atas PSIM lewat gol Islom Karimov dan Ramadhan. Usut punya usut pertandingan dihentikan sementara menyusul adzan berkumandang.

Baca Juga: Hafidh Asrom Soroti Turunnya Daya Saing Paket Wisata Yogyakarta dan Kesejahteraan Kaum Rois

Seperti yang kita tahu, Aceh merupakan daerah yang mempunyai otonomi khusus untuk melaksanakan syariat Islam di daerahnya.

Maka dari itu, untuk menghormati peraturan yang ada, diputuskan untuk menghentikan pertandingan sementara atau water break.

Penghentian sementara pertandingan itu sudah melalui kesepakatan kedua belah pihak yang bertanding. Selepas adzan selesai berkumandang, pertandingan pun dilanjutkan. Sampai turun minum, skor bertahan untuk keunggulan tuan rumah.

Pada babak kedua, PSIM mencoba melakukan sejumlah perubahan. Beberapa pemain masuk untuk memberikan angin segar. Hasilnya, pada menit 60, Laskar Mataram berhasil memperkecil kedudukan lewat gol yang dilesakkan oleh I Nyoman Sukarja di menit 60.

Namun, Laskar Rencong, julukan Persiraja, tak tinggal diam. Sebagai tuan rumah mereka wajib menang untuk menjaga asa lolos fase selanjutnya. Hingga akhirnya Persiraja mengunci kemenangan lewat gol yang dicetak oleh bomber senior. Andik Vermansyah.

Gol tersebut dicetak pada menit 83 melalui skema tendangan bebas. Pancar Nur, kiper PSIM pun tak mampu menghalau bola masuk gawangnya. Hasil akhir kemenangan 3-1 ini membawa Persiraja naik ke posisi 2 grup X. Persiraja mengemas 6 poin.

Baca Juga: Menjaga Optimisme

Puncak klasemen diduduki oleh Semen Padang dengan raihan 6 poin. PSIM berada di posisi 3 dengan 5 poin. Juru kunci, PSMS meraih 2 poin.

Selepas pertandingan, Kas Hartadi pun berkomentar. Ia menambahkan bahwa kekalahan ini dipengaruhi oleh masalah lapangan.
"Itu masalah lapangan ya. Lapangannya bergelombang jadi agak susah mainnya," ucap Kas Hartadi.

PSIM masih mempunyai 2 pertandingan sisa jika ingin menjaga asa tampil di kasta tertinggi liga Indonesia.

PSIM akan menjamu Semen Padang di Mandala Krida pada Sabtu (27/1/2024) dan tandang lawan PSMS pada Sabtu (3/2/2024). (Egi Chandra Irawan)

Tags

Terkini