sepakbola

Begini Hitung-Hitungan PSIM Bisa Lolos Semifinal Liga 2

Selasa, 23 Januari 2024 | 12:22 WIB
Pemain PSIM Ari Maring dikepung pemain-pemain Persiraja. (dok PSIM)

Krjogja.com - YOGYA - Persaingan Grup X babak 12 besar Liga 2 yang dihuni PSIM masih sangat ketat. Empat tim masih berpeluang saling menggeser untuk mencari posisi teratas dan lolos ke babak semifinal.

Empat dari enam pertandingan telah dijalani seluruh tim, menyisakan dua pertandingan sisa. Semen Padang FC berada di puncak klasemen dengan poin 6, diikuti Persiraja Banda Aceh di peringkat kedua juga dengan poin 6.

PSIM yang mengoleksi 5 poin menempati peringkat ketiga, disusul PSMS Medan yang baru mendapatkan dua poin. Untuk PSMS dengan sisa dua laga (satu home satu away) agaknya cukup sulit untuk melaju ke puncak menggeser tiga tim lainnya.

Baca Juga: Eks Pemain dan Pelatih PSIM Gagal Bawa Timnya Bertahan di Liga 2, Bagaimana Nasibnya?

Khusus untuk PSIM, dua pertandingan sisa yakni menghadapi Semen Padang FC di Mandala Krida 27 Januari dan PSMS pada 2 Februari praktis harus dimenangkan. Apabila menang di dua laga, PSIM mendapatkan tambahan enam poin yang berarti total maksimal yang bisa diraih adalah 11 poin.

Apabila PSIM hanya bisa meraih satu kemenangan di Mandala Krida, maka Laskar Mataram hanya bisa mencatat poin 8. Tim kebanggaan warga Jogja ini jelas akan kesulitan karena poinnya tertinggal dengan Persiraja atau Semen Padang yang jika menang sekali di kandang akan mendapat 9 poin.

Peluang runnerup terbaik pun akan sirna dengan hanya mendapat 8 poin, karena Persiraja atau Semen Padang jelas lebih banyak poinnya (catatan menang sekali di kandang 9 poin).

Bagi Semen Padang, mereka masih berpeluang cukup besar karena di laga terakhir mereka akan menghadapi Persiraja di Padang. Apabila Kabau Sirah mengalahkan Aceh dan kalah di Mandala Krida, maka mereka akan mendapat tambahan tiga poin (9 poin).

Baca Juga: BMKG Prediksi Peningkatan Kategori Siklon Tropis Anggrek, Ini Dampaknya

Namun ketika mereka memenangkan dua laga (maksimal poin 12), maka jelas PSIM sudah mengubur mimpi lantaran satu tim yang dikalahkan adalah PSIM di Mandala Krida. Sementara bagi Persiraja, mereka akan menghadapi PSMS di kandangnya sebelum melawat ke Semen Padang.

Poin maksimal Persiraja juga 12, namun itupun cukup sulit pula dicapai karena di laga terakhir tentu Semen Padang ingin mendapat kemenangan. Paling masuk akal bagi Persiraja, mereka mendapat tiga poin di kandang meski PSMS di sisi lain juga tak mau begitu saja menyerah.

Apabila PSIM mendapat tiga poin di kandang dan satu poin away terakhir yakni dengan menahan imbang PSMS, maka mereka mendapat tambahan 4 poin membuat Laskar Mataram mencatat 9 poin. Tampaknya memang tak ada pilihan lain bagi PSIM, selain bisa memenangkan dua laga tersisa dan mendapat tambahan 6 poin.

Kini PSIM tampaknya harus beraksi layaknya Tom Cruise dalam film Mission Imposibble. Untuk lolos tentu menjadi misi yang sangat sulit, namun layaknya harapan di akhir film, Tom selalu bisa menyelesaikan semua tantangan dan membuat penontonnya menjadi happy ending.

Pelatih PSIM, Kas Hartadi sebelumnya mengatakan bahwa timnya masih memiliki peluang untuk lolos ke semifinal. Terdekat Kas ingin terlebih dahulu fokus mengalahkan Semen Padang di Mandala Krida untuk menjaga kemungkinan lolos sebagai juara grup.

Halaman:

Tags

Terkini