sepakbola

Ansyari Lubis Ungkap Semua Pemain PSS Komitmen Tampil Maksimal, Riko Simanjuntak : Kami Juga Ingin Selamatkan Karier

Kamis, 8 Mei 2025 | 20:34 WIB
Pemain PSS menjajal Maguwoharjo sehari jelang lawan Dewa United. (Harminanto)

 

Krjogja.com - SEMARANG - PSS sudah tiba di Semarang untuk melakoni laga hidup mati menghadapi PSIS, Jumat (9/5/2025). Super Elja harus menang jika ingin memperpanjang nafas di Liga 1, dan akan selesai terdegradasi apabila kalah dari tuan rumah.

Duel menghadapi PSIS menjadi adu tim dua terbawah di tabel klasemen. PSS berada di posisi 17 sementara PSIS menghuni dasar klasemen Liga 1.

PSIS sendiri sudah sangat goyah saat ini setelah ditinggal pelatih kepala dan beberapa pemain yang mundur. Namun mereka berkomitmen menyelesaikan kompetisi sebaik mungkin dengan apapun hasilnya, termasuk ketika harus berjuang mengalahkan PSS.

PSS sendiri ke Semarang dengan tanpa Pieter Huistra di sisi lapangan. Pelatih asal Belanda menjalani hukuman akumulasi kartu dan tak bisa berada di bench pemain.

Baca Juga: Awas Produk Palsu dan Penipuan Mengatasnamakan Toko Resmi OMRON

Asisten pelatih PSS, Ansyari Lubis, yang menggantikan dalam sesi konferensi pers, Kamis (8/5/2025) mengatakan, persiapan timnya cukup baik, dan menurut pelatih kepala menekankan pertandingan ini adalah final.

"Artinya kita harus berjuang, apapun ceritanya pemain harus mengeluarkan semua kemampuannya. Kita harus maksimal untuk pertandingan besok. Soal coach tidak hadir di pinggir lapangan, itu tidak masalah, kita selalu komunikasi, instruksi juga direct bisa kita lakukan," ungkap Uwak.

Tidak ada keuntungan yang diambil PSS dari situasi PSIS saat ini. Uwak yang malang melintang di sepakbola Indonesia meyakini bahwa setiap tim yang sudah masuk ke lapangan akan mengusahakan kemampuan terbaik.

"Kita tak ambil keuntungan dari situasi PSIS karena apapun itu di lapangan semua pasti ingin menunjukkan yang terbaik. Harapan sekecil apapun harus kita perjuangkan. Saya dengan PSIS saya kira, kalau kita kalah maka selesai. Jadi semua harus maksimal,"

Sementara, pemain PSS, Riko Simanjuntak menegaskan semua pemain akan berusaha maksimal dalam laga hidup mati menghadapi PSIS. Bukan hanya untuk PSS namun Riko menyebut laga itu penting untuk pribadi setiap pemain.

"Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, kita tahu semua tahu posisi kita. Ini bukan hanya tentang menyelamatkan PSS Sleman tapi menyelamatkan karier kita juga. Kami bukan hanya menunjukkan kemampuan tapi seluruh hidup kami, karena sepakbola ini hidup kami," tegas Riko. (Fxh)

 

 

Tags

Terkini