Krjogja.com - YOGYA - Situasi yang dialami Sunni Hizbullah, bek sekaligus wakil kapten PSIM di Liga 2 menemui titik terang. Sunni dan PSIM sepakat berpisah dengan baik setelah sebelumnya ia tak mendapat kejelasan meski sudah menandatangani kesepakatan.
Kepada KRjogja.com, Jumat (4/7/2025), Sunni mengatakan manajemen PSIM telah menghubunginya dan menyelesaikan persoalan yang terjadi. Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna diketahui telah menghubunginya dan memastikan statusnya bersama Laskar Mataram.
Baca Juga: Havinhell Tawarkan Pelukan Melodi untuk Jiwa yang Lelah Lewat 'Teruntuk Kau yang Sedang Berjuang'
"Terkait situasi saya, saat ini sudah jelas untuk saya. Bahwa saya sudah tidak lagi bersama PSIM. Manajemen sudah memberikan klarifikasi secara langsung dan menyelesaikan secara baik. Secara administratif PSIM bertanggungjawab atas situasi ini dan saya memastikan tidak ada permasalahan di kemudian hari," ungkap Sunni.
Sunni menyampaikan bahwa saat ini ia telah mendapatkan kepastian dan hatinya lega melangkah. Hal ini karena PSIM menjadi bagian yang sangat penting bagi Sunni sejak musim lalu, terlebih karena sempat adanya hitam di atas putih yang dibubuhkan sebelum musim berjalan.
"Saya sampaikan terimakasih pada PSIM atas kebersamaan selama ini. Semoga PSIM meraih prestasi sesuai yang diharapkan," tambah Sunni yang juga pemain asli Sleman DIY ini.
Baca Juga: Dapat Dukungan Sebagai Ketua KONI, Abdullah Beri Tanggapan Bijak
Saat ini dikatakan Sunni, ia mendapatkan tawaran dari tiga hingga empat tim untuk bergabung. Ia kini sudah bisa membangun pembicaraan setelah mendapat kepastian dari PSIM.
"Ada tiga empat tim yang menawarkan bergabung. Saya sudah bisa melakukan pembicaraan karena status bersama PSIM sudah jelas. Semoga mendapat yang terbaik," pungkas Sunni. (Fxh)