Krjogja.com - SIDOARJO - Pertandingan yang sangat dramatis terjadi di Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (22/11/2025) malam saat PSS dijamu tuan rumah Deltras FC. Betapa tidak, Super Elja mampu menahan imbang tuan rumah 1-1 lewat pertandingan yang mencapai lebih dari 102 menit.
PSS tertinggal terlebih dahulu di paruh pertama melalui gol Hamzah Tito menit 27. Gol tersebut menutup pula paruh pertama untuk keunggulan tuan rumah, meski PSS sebenarnya punya beberapa peluang terbuka lewat kaki Frederic Injay.
Di paruh kedua, PSS terus menekan Deltras dan unggul jumlah pemain setelah Hamzah Tito di kartu merah wasit Mansyur menit 63. Penyebabnya, pemain cepat Deltras itu kedapatan memukul bek kiri PSS Salman Alfarid saat tertimpa ketika jatuh.
Baca Juga: Kata Ansyari Lubis, PSS Lewati Laga Dramatis di Sidoarjo dan Ambil Satu Poin
PSS merespon dengan memasukkan pemain-pemain berkarakter menyerang. Pada laga ini kapten PSS Cleberson harus ditarik keluar karena mengalami cidera dan digantikan Jajang Mulyana berduet dengan M Tahir.
PSS mendapatkan dua gol setidaknya yang tidak sah setelah direview VAR. Gol terjadi dalam situasi offside terlebih dahulu.
Salman Alfarid pun akhirnya harus mandi lebih cepat menit 85 setelah mendapatkan dua kartu kuning dari wasit. Alhasil dua tim sama-sama bermain dengan 10 orang di lapangan.
Gol penyelamat PSS datang dari tandukan Irvan Mofu yang dimasukkan pada menit akhir laga. Irvan menuntaskan umpan tarik Terens Puhiri yang juga bahkan sempat dua kali di review VAR.
Baca Juga: Semarak! Ratusan Runners Ikuti Hiswana Migas DIY Fun Run 2025
Irvan Mofu lagi-lagi menjadi aktor penting penyelamat PSS. Menghadapi Barito, Mofu mencetak gol penyama kedudukan. Lalu menghadapi Persiku menentukan kemenangan dan kembali saat melawan Deltras, menjadi penyelamat lagi.
Menarik di paruh kedua, di mana sangat banyak drama terjadi. Review yang lama dari VAR untuk memastikan hasil tidak meleset, membuat masa perpanjangan waktu yang sedianya hanya tujuh menit, menjadi 12 menit lebih.
Hasil imbang di Sidoarjo sementara menempatkan PSS di peringkat kedua tabel klasemen grup B Pegadaian Championship 2025/2026 dengan poin 27. Posisi puncak PSS dikudeta sementara oleh Barito Putera yang mencatat poin 28.
Usai laga, pelatih PSS Ansyari Lubis mengakui penampilan timnya pada babak pertama jauh dari harapan. Para pemain dinilai tampil di bawah performa, tanpa determinasi dan pressing yang memadai.
Baca Juga: PSIM Kalahkan Bhayangkara 1-0 di SSA, Paul Munster dan Van Gastel Satu Suara Puji Cahya Supriyadi