Krjogja.com - Yogya - Forum Pendidikan Kebangsaan dan Pancasila digelar pada 22-23 Juni 2024 di Gedung Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Regional Jl. Melati No.1, Baciro, Kec. Gondokusuman. Kegiatan tersebut mengangkat tema Nilai-Nilai Kebangsaan dan Kecintaan terhadap Tanah Air Indonesia.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh 120 masyarakat dan para pemangku kebijakan di Kalurahan Baciro. Dilaksanakan selama dua hari, menghadirkan 3 narasumber yaitu Ir. Bagas Pujilaksono, M.Sc., Lic.Eng., Ph. D, Drs. H.M. Idham Samawi, dan Diasma Sandi Swandaru, S. Sos, MH.
Dalam pengantar materi kebangsaan dan Pancasila, Drs. H.M. Idham Samawi menuturkan keberagaman Indonesia dengan lebih dari 17.000 pulau, lebih dari 700 suku, lebih dari 700 budaya,bahasa, hingga agama dapat dirangkum dalam Pancasila. Orang yang bijak akan menerima segala bentuk perbedaan pandangan sebagai kekayaan, karena keseragaman pikiran sungguh-sungguh memiskinkan kemanusiaan.
Baca Juga: PSS Diputuskan Latihan 24 Juni, Pelatih dan Pemain Asing Belum Bergabung
"Tekad ini bisa terwujud tidak hanya di Kalurahan Baciro saja, namun semua kalurahan se DIY. Mimpi besarnya merangkum desa se-Indonesia. Hendaknya ada upaya mentransfer nilai-nilai Pancasila sebesar-besarnya kepada khalayak luas, terutama para generasi muda,"ucap Idham dalam pembukaan Forum Pendidikan Kebangsaan dan Pancasila (22/6/24).
Lebih lanjut, sudah menjadi kewajiban seluruh elemen masyarakat yang mempunyai jiwa patriotisme untuk selalu mendalami dan menghikmati makna yang terkandung di dalam Pancasila. "Pancasila bukan ideologi impor, melainkan digali pendiri bangsa dari dalam Bumi Indonesia sendirii. yang mana sudah ada budaya, suku, hingga agama,"ujar Idham.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Yogyakarta, Nindyo Dewanto mewakili Pj Walikota Yogya dalam sambutannya menuturkan apresiasinya atas terselenggara acara tersebut.
Baca Juga: Memphis Depay: Tiga Tim Top di Serie A Italia Sedang Memburunya, Berikut Ini Berita Lengkapnya
"Pancasila bukan sebuah ideologi tapi falsafah hidup yang melambangkan semangat gotong royong dari nilai luhur. Kita mengingatkan diri atas wawasan kebangsaan yang mencakup nilai-nilai Pancasila sebagai penerus bangsa. Forum ini sebagai ajang diskusi penting agar Pancasila terpatri dalam jiwa para masyarakat dan membentuk karakter tangguh khususnya bagi generasi muda,"ujar Nindyo.
Ketua Pelaksana Forum Pendidikan Kebangsaan dan Pancasila, H. Yoeke Indra Agung Laksana, S.E. mengemukakan kegiatan kali ini sebagai gerakan yang berangkat dari semangat untuk selalu menebar nilai-nilai Ideologi Pancasila, kebangsaan dan persatuan, di masyarakat.
Baca Juga: Usai Kerjasama Gerindra, DPC PDIP Sukoharjo Buka Peluang Parpol Lain Gabung
" Forum Pendidikan Kebangsaan dan Pancasila dibagi dua hari ini harapannya akan dapat bermanfaat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya mengenai kecintaan terhadap Indonesia. Forum ini dimulai dari Kelurahan Baciro, Yogyakarta yang nantinya tentu akan berjalan di seluruh dari Sabang sampai Merauke,"ucap Yoeke.
Pihaknya ingin mengawali Pendidikan Kebangsaan dan Pancasila dengan penghayatan dari hal sederhana di kehidupan sehari-hari. (*3)
