Rerata Harga Produsen Gabah di DIY Turun Pada Juli 2023

Photo Author
- Selasa, 15 Agustus 2023 | 18:10 WIB
Penggilingan gabah  ( Gambar Oleh Elke dari Pixabay)
Penggilingan gabah ( Gambar Oleh Elke dari Pixabay)

Krjogja.com - Yogya -  Harga produsen gabah di tingkat petani DIY pada Juli 2023 untuk kualitas Gabah Kering Giling (GKG) sebesar Rp 5.640,74 turun 1,35 persen dibanding bulan sebelumnya sebesar Rp 5.718,18. Pada gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP) turun sebesar 1,02 persen, dari Rp 4.867,74, menjadi Rp 4.817,95. Sedangkan harga gabah luar kualitas naik 4,42 persen dari harga Rp 4.650 menjadi Rp 4.855,56 .

Kepala BPS DIY Herum FajarwatI mengatakan dari Survei Harga Produsen Gabah selama Juli 2023 mencakup 75 observasi, hasilnya kualitas GKG sebanyak 27 observasi atau 36 persen, GKP sebanyak 39 observasi atau 52 persen dan gabah luar kualitas sebanyak 9 observasi atau 12 persen. Berdasarkan Harga Pembelian Pemerintah HPP tingkat penggilingan, dari 66 observasi gabah kualitas GKG dan GKP tersebut, seluruhnya berada di bawah HPP atau 100 persen

“ Harga gabah tertinggi di tingkat petani pada gabah kualitas GKG senilai Rp 6.000 per kg dengan varietas Mentik Wangi dan Rojolele terdapat di Kabupaten Sleman. Harga tertinggi di tingkat petani untuk gabah kualitas GKP senilai Rp 5.000 per kg dengan varietas Ciherang, Inpari, dan IR-64 terdapat di Kabupaten Bantul dan Kulonprogo. Harga gabah terendah di tingkat petani senilai Rp 4.500 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas IR-64 dan Inpari terdapat di Kabupaten Bantul,” tuturnya di Yogyakarta, Selasa (15/8).

Baca Juga: Stunting Masalah Intergenerasi, Tentukan Kualitas Kehidupan Mendatang

Selama Juli 2023, Herum menyampaikan rata-rata harga GKG di tingkat petani Rp 5.640,74 per kg, turun 1,35 persen, dan di tingkat penggilingan Rp 5.729,63 per kg, turun 1,33 persen. Rata-rata harga GKP di tingkat petani Rp 4.817,95 per kg, turun 1,02 persen, dan di tingkat penggilingan Rp 4.873,08 per kg, turun 1,17 persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya. Sedangkan rata-rata harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp 4.855,56 per kg, naik 4,42 persen. Harga gabah luar kualitas di tingkat penggilingan Rp 4.905,56 per kg, naik 4,37 persen.

“Gabah berdasarkan varietas yang dihasilkan dan dijual petani pada Juli 2023, varietas IR-64 46,67 persen, Inpari 21,33 persen, Ciherang 17,33 persen, Situ Bagendit 9,34 persen, Mentik Wangi sebesar 2,67 persen, Cianjur dan Rojolele masing-masing 1,33 persen. Varietas gabah yang dijual petani terbanyak adalah IR-64 sebanyak 35 observasi, Inpari 16 observasi, Ciherang 13 observasi, Situ Bagendit 7 observasi, Mentik Wangi, Cianjur dan Rojolele keseluruhan sebanyak 4 observasi,” imbuhnya.

 

Baca Juga: Dilarang Sejak Tahun 1971, Begini Sejarah Berdirinya Islam Jamaah

Pada Juli 2023 rata rata kadar air (KA) GKG sebesar 12,54 persen, GKP 21,76 persen dan gabah luar kualitas 27,13 persen. Sementara itu, rata-rata kadar hampa GKG pada Juni 2023 sebesar 7,38 persen, GKP 5,55 persen dan gabah luar kualitas sebesar 8,23 persen. (Ira)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

APP dan Gama Multi Group UGM Sediakan Hunian Mahasiswa

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:09 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB
X