ekonomi

Tidak Ada Buka Puasa Bersama, Kegiatan Menabung Perlu Ditingkatkan

Minggu, 17 Mei 2020 | 15:50 WIB
ilustrasi

JAKARTA, KRJOGJA.com - Jenius, salah satu produk perbankan Bank BTPN melakukan survei independen bertajuk 'Jenius Study: Indonesian Digital Savvy Behaviour During Ramadan 2020'. Dalam survei yang dilakukan pada 468 digital savvy di Indonsia, dari April hingga Mei 2020, 94 persen masyarakat merasakan perubahan kebiasaan selama Ramadhan tahun ini.

Sebanyak 66 persen orang menjalani Ramadhan di rumah, 23 persen membatalkan rencana bersama keluarga dan teman, 8 persen merasakan dampak ekonomi dan 4 persen tidak keluar rumah.

Sementara, lima kegiatan yang paling sering dilakukan saat Ramadhan kali ini adalah beribadah di rumah, menonton film, melakukan video call dengan keluarga dan kerabat, memesan makanan dengan layanan pesan antar dan berdonasi.

Lebih lanjut, lima kegiatan finansial yang paling sering dilakukan selama Ramadhan adalah menabung, berbelanja daring, membayar tagihan, membeli makanan dengan layanan pesan antar dan top up e-wallet.

Menurut Metta Anggriani, Certified Financial Planner, Ramadhan tahun ini sangat berbeda dengan tahun lalu. “Tidak ada buka puasa bersama, tidak ada silaturahmi atau halalbihalal, tidak ada mudik. Artinya kebiasaan finansial selama Ramadan berubah 180 derajat karena pandemi ini yang memaksa kita fokus pada kebutuhan pokok saja, yaitu kesehatan," katanya.

"Porsi belanja Ramadan berkurang banyak, sehingga porsi menabung seharusnya bisa ditingkatkan. Menabung menjadi krusial pada masa pandemi ini karena ketidakpastian ekonomi selama beberapa bulan ke depan membuat kita wajib menjaga likuiditas finansial untuk dapat bertahan hidup,” jelas Metta.

Melalui program #jeniusdirumah, Jenius turut berkomitmen menemani masyarakat digital savvy selama pandemi agar tetap dapat mengelola dan melakukan aktivitas finansial dengan lebih simpel, cerdas, dan aman melalui smartphone.

Irwan Tisnabudi, Digital Banking Head Bank BTPN menyampaikan bahwa dengan adanya pembatasan kegiatan akibat pandemi saat ini, masyarakat mengalami situasi yang tidak mudah dan berdampak terhadap kondisi finansial mereka.

“Jenius percaya, di tengah situasi ini kita harus tetap optimis dan produktif meskipun dalam keadaan yang terbatas. Jenius senantiasa hadir menemani digital savvy di manapun dan kapanpun melalui smartphone, tanpa perlu keluar rumah dan tetap #dirumahaja," bebernya.

Kebutuhan finansial mulai dari membuka rekening baru, membayar tagihan, menabung, membeli dan menjual mata uang asing, hingga membuka rekening bisnis dapat dilakukan dari aplikasi Jenius,” ungkap Irwan.

Layanan finansial seperti membayar tagihan listrik/internet melalui fitur Send It, top up saldo e-Wallet untuk pesan antar makanan dengan ojek online, berlangganan layanan streaming menggunakan e-Card, membayar belanjaan di marketplace dengan Jenius Pay, menunaikan zakat melalui BAZNAS, menabung, serta mengirim THR menjadi lebih ekspresif dengan fitur Moneymoji, dapat dilakukan langsung dari aplikasi Jenius. (R-1)

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

APP dan Gama Multi Group UGM Sediakan Hunian Mahasiswa

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:09 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB