Keutamaan dalam Peristiwa Nuzulul Quran, Mulai dari Penjelasan Sampai Hikmah Menjemput Lailatul Qadar

 

KRjogja.com - Nuzulul Quran merupakan peringatan di mana turunnya Alquran pertama kali pada surat Al-Alaq ayat 1 sampai 5 dari malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW.

 

Malam Nuzulul Quran terjadi di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Pada malam hari tersebut umat muslim akan menantikan Lailatul Qadar.

 

Lailatul Qadar adalah sebuah malam di mana satu malam lebih mulia dari 1000 bulan. Pada malam tersebut biasanya umat muslim akan menjalankan prosesi itikaf.

 

 

Dikutip pada NU.or.id dijelaskan bahwa Lailatul Qadar termaktub dalam Alquran surah Al-Baqarah ayat 185 yang artinya "bulan Ramadan yaitu bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda antara yang hak dengan batil."

 

Maka dari itu keutamaan untuk meraih malam Lailatul Qadar atau peringatan Nuzulul Quran memiliki hikmah diantaranya bahwa Alquran diturunkan untuk membedakan antara yang hak dengan yang batil.

 

Syekh Abdul Halim Mahmud mengatakan bahwa Nuzulul Quran diartikan dalam kata nuzulur risalatir rahmatil 'ammah yang artinya turunnya risalah yang penuh dengan kasih sayang secara menyeluruh tanpa pandang bulu.

 

 

Rahmat tersebut diartikan sebagai bentuk kasih sayang Allah SWT kepada seluruh makhluk yang ia ciptakan selama mereka menyembah dan mengikuti apa yang diperintahkannya.

 

Apakah secara khusus Nuzulul Quran atau malam Lailatul Qadar termaktub dalam salah satu surat khusus yaitu surat Al-Qadr yang bunyinya:

 

إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةِ ٱلْقَدْرِ

 

Arab-Latin: innā anzalnāhu fī lailatil-qadr

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. (1)

 

وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ

 

Arab-Latin: wa mā adrāka mā lailatul-qadr

Artinya: Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? (2)

 

لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ

 

Arab-Latin: lailatul-qadri khairum min alfi syahr

Artinya: Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. (3)

 

تَنَزَّلُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ

 

Arab-Latin: tanazzalul-malā`ikatu war-rụḥu fīhā bi`iżni rabbihim, ming kulli amr

Artinya: Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. (4)

 

سَلَٰمٌ هِىَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ ٱلْفَجْرِ

 

Arab-Latin: salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr

Artinya: Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (5)

 

Diketahui bahwasanya malam Lailatul Qadar memiliki banyak keutamaan diantaranya terbukanya pahala yang sangat besar daripada amal yang dilakukan selama 1000 Bulan.

 

Selanjutnya malam tersebut suruh dosa-dosa yang pernah dilakukan akan diampuni oleh Allah SWT, mendapatkan keberkahan serta rezeki yang melimpah, dan dapat meningkatkan ketakwaan di sisi Allah SWT.

 

Demikian penjelasan mengenai Peringatan Nuzulul Quran atau malam Lailatul Qadar yang penuh dengan berkah dan pahala yang melimpah. Semoga kita senantiasa untuk mengamalkan amalan yang dapat jadikan diri lebih baik kedepannya. (*)