Krjogja.com – PERJUDIAN bukan sekadar permainan peluang, tetapi juga telah menjadi motor penggerak ekonomi di sejumlah negara. Di Asia, industri ini bahkan menyumbang porsi besar terhadap pendapatan negara, menjadikannya pilar penting dalam struktur ekonomi modern.
Kasino, Sports Betting, poker, hingga perjudian online (slot) kini menyumbang miliaran dolar bagi negara melalui pajak, royalti, dan keuntungan operasional. Berikut lima negara-kota di Asia yang dikenal sebagai pusat industri perjudian terbesar:
1. Makau, China
Menyebut Makau, pikiran kita langsung tertuju pada kasino-kasino besar. Wilayah ini bahkan telah melampaui Las Vegas (Amerika Serikat) dari segi pendapatan perjudian. Industri kasino menyumbang sekitar 49% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Makau dan menjadi sumber sekitar 80% pendapatan pajak.
Kasino ternama seperti The Venetian Macao, Wynn Macau, dan lainnya, setiap tahun menarik jutaan pengunjung dari seluruh mancanegara. Meski menjadi pilar vital ekonomi, Makau tetap dikenal memiliki regulasi perjudian yang ketat, sejalan dengan posisinya sebagai motor ekonomi utama China.
2. Singapura
Dengan jumlah kasino yang lebih sedikit, Singapura justru dikenal karena kualitas dan kemewahan tempat perjudian. Dua ikon utamanya adalah Marina Bay Sands dan Resorts World Sentosa yang menjadi magnet turis mancanegara.
Singapura juga dikenal dengan regulasi yang ketat, termasuk biaya masuk kasino bagi warga lokal (lebih mahal dibanding turis) untuk menekan angka kecanduan judi. Industri ini mencatat pendapatan sekitar US$4,9 miliar pada 2023, menjadikannya salah satu industri perjudian terbesar di Asia.
3. Filipina
Filipina menyandang label sebagai negara dengan jumlah kasino terbanyak di Asia, mencapai 76 kasino (data Seasia). Kawasan Entertainment City di Manila menjadi pusat utama perjudian di negara ini.
Kasino-kasino besar seperti Solaire, Okada Manila, dan City of Dreams menjadikan Filipina sebagai pemain regional yang menyasar pasar internasional khususnya Asia Timur dan Tenggara.
4. Kamboja
Dengan 52 kasino, Kamboja berada di peringkat kedua setelah Filipina. Perlu diingat, perjudian di negara ini ilegal bagi warga lokal, tetapi diperbolehkan bagi wisatawan asing.
