DEN sendiri terbentuk resmi sejak tahun 2016, dan secara berkala tumbuh seiring dengan bertambahnya peserta yang menjadi alumni DSC setiap tahunnya. Ikatan alumni ini bukan hanya sekadar menjadi relasi, tapi juga jaringan usaha yang nyata yang dapat membantu setiap peserta mengembangkan bisnisnya. Peserta DEN kini ada di hampir seluruh provinsi di Indonesia dengan jumlah anggota total tidak kurang dari 300 wirausahawan telah dilahirkan dan
berkembang dari DSC.
Mentorship dan Pendampingan
Sejak penyelenggaraannya yang pertama, DSC tidak hanya menawarkan peluang dan kesempatan bagi mereka yang berani berwirausaha dengan pemberian hibah modal usaha. Lebih dari itu, untuk membentuk entrepreneur ecosystem yang sehat dan berkembang diperlukan adanya proses pendampingan atau mentorship serta coaching.
Sejauh ini pendampingan untuk para anggota DEN dilakukan oleh Ganesha Entrepreneur Club (GEC) yang memafasilitasi peserta dengan pelatihan serta mentorship secara berkala setelah kompetisi selesai. Namun sejak tahun 2019, DSC menambah porsi mentorship dengan menghadirkan para National Mentors yang merupakan public figure dengan beragam latar belakang dari industri bisnis kreatif. Para mentor ini terlibat langsung sedari masa Incubation hingga final. Hal ini membuat kompetisi semakin kuat sehingga diharapkan konsep bisnis yang tercipta dan berkembang akan semakin tajam.
Selain itu, bagi para pemenang yang terpilih memperoleh modal usaha setiap tahunnya, DSC menyediakan pendampingan selama dua tahun. Hal ini bertujuan agar hibah modal usaha yang diberikan benar-benar terpakai secara optimal untuk pengembangan ide bisnis pemenang.
Bahkan pemenang wajib melaporkan progres bisnis mereka secara rutin kepada komite DSC agar dapat dipantau dan didukung sepenuhnya. Hibah Modal Usaha Senilai 2 Miliar Rupiah Konsep hibah modal usaha dalam DSC adalah berupa dana modal usaha bukan pinjaman.
Modal berbentuk hibah, sehingga dana tidak wajib dikembalikan. Namun, penyerahannya dilakukan secara berkala selama 2 (dua) tahun melalui proses pendampingan agar modal bisnis dapat terserap optimal.
Pada dua tahun pertama penyelenggaraannya, di tahun 2010 dan 2011, DSC memberikan hibah modal usaha senilai 500 juta rupiah. Di tahun ke-3 dan 4, hibah modal usaha ditingkatkan menjadi 1 miliar rupiah. Barulah pada tahun 2014, di penyelenggaraannya yang ke-5, DSC menggebrak melampaui kompetisi sejenisnya dengan menawarkan hibah modal usaha senilai 2 miliar rupiah.
Kolaborasi dan Co-creation
DSC juga kerap menggandeng pihak-pihak lain dengan visi yang sama, yaitu membangkitkan semangat dan jiwa kewirausahaan di Indonesia. Selain berkolaborasi dengan Ganesha Entrepreneur Club (GEC) sejak awal penyelenggaraan, DSC juga kerap berkolaborasi dengan sejumlah pihak. Salah satunya adalah kolaborasi yang
terbangun selama dua tahun terakhir dengan Asosiasi Coworking Indonesia (CID) untuk memperluas target peserta di kalangan generasi milenial dan generasi Z. Kolaborasi dilaksanakan melalui proses roadshow dari kota ke kota, juga mengadakan seri seminar yang memberikan edukasi wirausaha bagi masyarakat, serta bertujuan meningkatkan jumlah submitter.
Di tahun 2020, dengan sebagian penyelenggaraan acara yang dikonversi ke dalam bentuk virtual, DSC juga berkolaborasi dengan MarkPlus Institute untuk membuat seri webinar dan workshop dengan beragam tema wirausaha dan narasumber berpengalaman.
“Menyelenggarakan Diplomat Success Challenge selama satu dekade terakhir bukanah hal yang mudah. Banyak tantangan yang muncul seiring waktu, namun dengan terus melakukan evaluasi dan penyempurnaan konsep acara setiap tahunnya, kami selalu berfokus untuk terus melakukan yang terbaik demi terciptanya entrepreneur ecosystem yang lebih besar di Indonesia. Oleh karena itu, kami siap menyambut para challengers di DSC XI 2020 untuk lebih berani #BikinGebrakanIdeBisnismu,†pungkas Edric Chandra.