Krjogja.com - JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa segera mengambil langkah untuk menghentikan konflik bersenjata di Sudan.
"MUI mengimbau OKI dan PBB agar secepatnya bisa menghentikan perang saudara ini," kata Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas dalam keterangan tertulisnya.
Dengan demikian, lanjut dia, rakyat Sudan dapat kembali hidup dengan aman, tenteram, damai, sejahtera, dan bahagia. Saat ini, menurut Anwar, usaha untuk menghentikan konflik bersenjata di Sudan antara militer Sudan dan kelompok paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (Rapid Support Forces/RSF) itu memang bukan merupakan hal yang mudah, terutama karena kedua belah pihak memiliki ribuan pejuang dan sumber daya.
"Kedua belah pihak sama-sama memiliki puluhan ribu pejuang, pendukung asing, kekayaan mineral, dan sumber daya lain yang dapat mereka gunakan untuk menghancurkan lawannya," kata dia.
Oleh karena itu, Anwar memandang konflik tersebut perlu segera diselesaikan oleh OKI dan PBB karena jika dibiarkan berlarut-larut dapat membuat rakyat Sudan menderita. (*)