Krjogja.com - BANTUL - Sate klatak sudah menjadi menu wajib dijajal para pelancong yang kebetulan tengah berwisata di wilayah Yogyakarta. Pusat sate klatak berada di Yogyakarta sisi selatan tepatnya di Wonokromo Pleret Bantul atau yang karib dikenal kawasan Jejeran.
Di lokasi ini ada sate klatak yang kini amat dikenal luas yakni Pak Pong dan Mak Adi. Pak Pong tak lagi diragukan bahkan saat musim puncak liburan, gerai kuliner ini bisa memotong ratusan kambing dalam sehari untuk memenuhi permintaan konsumen.
Begitu pula Mak Adi yang letaknya tak begitu jauh dari Pak Pong, yang sangat terkenal sebagai tempat awalan menu krenyos. Krenyos adalah bagian lemak kambing (gajih) yang masih tertempel sedikit daging dan kemudian digoreng dengan bumbu bawang dan garam saja.
Citarasa gurih ini ternyata menjadi buruan penikmat kuliner. Padahal dahulu, lemak kambing ini hanya dibuang begitu saja tak dimanfaatkan sampai akhirnya muncullah menu krenyos.
[crosslink_1]
KRjogja.com kali ini tidak ingin membahas Mak Adi atau Pak Pong yang sudah dikenal luas penikmat kuliner. Ada beberapa gerai sate klatak lain yang jarang muncul namun memiliki kualitas rasa yang tidak kalah dari Pak Pong, Mak Adi atau Pak Bari yang sudah dijajal Nicolas Saputra-Dian Sastro di film AADC.
Banyak sekali sebenarnya pilihan di kawasan ini. Namun, ini beberapa warung sate klatak di kawasan Jejeran yang bisa menjadi opsi ketika berkuliner di momen libur Lebaran nanti :
Sate Mbah Abu
Sate Kambing Muda Mbah Abu
© 2023 https://assets.promediateknologi.id/crop/0x0:0x0/750x500/photo/krjogja/FX Harminanto
Warung sate ini terletak tak jauh dari Mak Adi yakni di sebelah timur POM Bensin Wonokromo. Dahulu sate ini berada di halaman luar MIN I Bantul namun berpindah ke sebelah utara sekolah tersebut menempati lokasi tetap. Menu andalan di warung Mbah Abu adalah klatak, tongseng, krenyos dan tengkleng tongseng. Mbah Abu buka mulai sore hingga malam hari.
