Krjogja.com - SLEMAN - PSS berhasil mengalahkan Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Kamis (26/1/2023) petang. Dua gol dari Irkham Mila (36) dan Yevhen Baha (65) membawa kemenangan 2-0 bagi Laskar Sembada atas Singo Edan.
Di pertandingan kali ini, Stadion Maguwoharjo kembali bergemuruh. 14 ribu lebih PSS Fans menyaksikan secara langsung pertandingan PSS melawan Arema.
Maguwoharjo tidak ramah bagi Arema kali ini. Spanduk, chant yang mengungkap kekecewaan atas respon pada tragedi Kanjuruhan muncul sepanjang pertandingan.
Baca Juga
Pemandangan Sejuk di Maguwoharjo, Suporter PSIM Tonton Laga PSS Pakai Atribut Biru
Lokasi 4 Persimpangan ETLE di Yogya, Langgar Marka Jalan Terbanyak
Di dalam lapangan, meski sempat keteteran pada awal laga, namun skuad PSS terlihat memiliki motivasi lebih. Tensi permainan pun beberapa kali meninggi, saat pemain kedua tim berbenturan di lapangan, yang membuat wasit Asep Yandis mengeluarkan tujuh kartu kuning (4 Arema dan 3 PSS) sepanjang laga.
Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro mengungkap kemenangan melawan Arema menjadi hal penting bagi perjalanan timnya. Secara khusus Seto menyebut, faktor utama kemenangan datang karena kemauan dan motivasi pemain yang sangat luar biasa.
"Pertandingan hari ini buat kami, karena kemauan. Keinginan dan motivasi dari pemain. Yang bisa memenagkan pertandingan adalah motivasi lebih. Kemenangan hari ini karena motivasi bagus dari pemain," ungkap Seto usai pertandingan.
Namun begitu, Seto menilai timnya masih memiliki banyak kekurangan yang menjadikan bahan evaluasi ke depan. Arema yang memiliki cukup banyak peluang, ditambah skema permainan yang belum sesuai harapan akan coba disempurnakan dalam perjalanan ke depan.
"Kami masih banyak kekurangan, pemain Arema banyak peluang, ini jadi evaluasi. Tadi terlalu asik bermain bola-bola pendek. Kami akan coba memperbaiki cara bermain," tandasnya.
PSS sendiri nirbobol dalam dua laga terakhir dengan duet lini belakang Nurdiyansyah dan Ivan Nanda. Seto pun mengatakan keduanya bermain cukup bagus dan diharapkan bisa lebih konsisten ke depan.
"Dua penampilan Ivan den Nurdiansyah, cukup bagus semoga menjadi motivasi yang lain. Seperti Ivan masih muda, masih harus perbaiki lagi cara bermainnya. Begitu juga Nur, emosional harus dijaga. Harapannya semakin dewasa dalam bermain," lanjut pelatih asal Kalasan ini. (Fxh)
