Krjogja.com - JAKARTA - Sepak bola Argentina sedang bergejolak. Ketika tim senior baru saja menyabet prestasi tertinggi dengan menjuarai Piala Dunia 2022, para junior justru di ambang kegagalan.
Tim yang ditangani Javier Mascherano dalam posisi terdesak di Grup A Kejuaraan Amerika Selatan U-20 2023. Pasalnya, mereka tumbang dari dua pertandingan yang dilalui melawan Paraguay (1-2) dan Brasil (1-3).
Hasil ini membuat Argentina U-20 wajib memenangkan dua laga selanjutnya versus Peru dan Kolombia. Di sisi lain, mereka juga perlu bantuan musuh bebuyutan Brasil dengan menghambat Kolombia.
Kegagalan terwujudnya dua skenario tersebut membuat Argentina gagal merebut tiket Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung di Indonesia.
Selain perebutan trofi, Kejuaraan Amerika Selatan U-20 memang juga berfungsi sebagai kualifikasi Piala Dunia U-20. Tersedia tiket bagi empat tim terbaik.
Tempat tersebut diperebutkan enam negara di putaran final, yang bersaing menggunakan format round robin. Untuk masuk ke sana, peserta wajib menduduki tiga peringkat teratas grup di putaran awal kompetisi.
Argentina saat ini menduduki posisi empat Grup A, di bawah Paraguay (7 poin), Brasil (6 poin), dan Kolombia (4 poin). Sementara Uruguay, Ekuador, Chile, Bolivia, dan Venezuela bersaing di Grup B.
Langganan Juara
Meski cuma lima kali memenangkan Kejuaraan Amerika Selatan U-20, kalah dari Uruguay (8) dan Brasil (11), Argentina berstatus salah satu tim tersukses Piala Dunia U-20.Tim Tango sudah membawa pulang enam gelar, teranyar pada 2007.
Namun, kinerja mereka sangat buruk sejak terakhir kali menguasai Piala Dunia U-20. Argentina gagal lolos dua edisi (2009, 2013) serta terhenti di fase grup pada dua ajang lainnya (2015, 2017).
"Saya pikir tidak perlu ada alasan lagi. Saya harus jujur kepada diri sendiri dan semua orang. Kami tidak memenuhi pekerjaan dengan baik dan itulah kenyataannya. Kami harus lebih berkembang. Tapi masih ada dua pertandingan tersisa. Mari kita lihat apakah bisa lolos kualifikasi,” kata Mascherano, dilansir TyC Sports. (*)
