Kemenangan Perdana PSIM, Aditya Putra Dewa: Pawangnya Sudah Pulang

Photo Author
- Jumat, 23 September 2022 | 19:55 WIB
El Loco Gonzales berusaha menguasai bola.
El Loco Gonzales berusaha menguasai bola.

Krjogja.com - YOGYA - PSIM meraih kemenangan perdana di Liga 2 2022/2023 saat meladeni perlawanan Persekat Tegal, Jumat (23/9/2022). Capaian positif itu menjadi penyemangat tersendiri bagi skuad Laskar Mataram yang sejak liga dimulai merasakan tekanan mental luar biasa.


Kapten tim PSIM, Aditya Putra Dewa mengatakan kemenangan perdana sangat penting untuk memompa motivasi para pemain. Para pemain diakui Dewa lebih antusias menjalani pertandingan yang mana hal itu menjadi awal baik untuk melaju ke depan.


“Kita bisa dapat poin tiga berharga sangat penting untuk perjalanan kita ke depan. Mau ngomong apa lagi pawang nya sudah pulang (Erwan). Antusias teman-teman kehadiran Coach Erwan sedikit banyak membawa hal positif. Semoga semangat kami pemain semakin berlipat karena ini bukan akhir. Semoga ini jadi awal yang baik,” ungkap Dewa yang menyebut senyum lama hilang sudah kembali.


Di sisi lain bagi Erwan Hendarwanto, kemenangan perdana didapat karena seluruh pemain mau berusaha keras. Erwan pun menyampaikan terimakasih pada seluruh elemen yang mendukung langkah PSIM melakoni laga ini.


“Pertama tentu saya bersyukur. Semua datang dari rejeki dari Allah. Kedua terimakasih kepada semua pemain. Sebenarnya bukan faktor saya tapi semangat mereka luar biasa. Saya sampai di pinggir lapangan sudah enggak bisa ngomong. Karena suksesnya pelatih itu ya suksesnya pemain. Mereka mau bekerja untuk PSIM akhirnya alhamdulillah poin tiga. Saya bertimakasih kepada suporter yang sudah mendukung kami. Saya hanya meneruskan kebetulan rejeki saya,” tandas Erwan.


Di sisi lain, karteker Persekat, Agus Supriyanto menilai, pertandingan melawan PSIM sebenarnya sangat menarik meski skuadnya lengah hingga menyebabkan dua pelanggaran di area berbahaya. Persekat menurut Agus berusaha menyerang untuk mencari poin namun akhirnya harus pulang dengan tangan hampa dari Bantul.


“Pertandingan sangat menarik pemain kami lengah antisipasi dengan tim PSIM. Kami banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran di depan kotak penalti mereka punya kualitas pemain bagus terutama di bola mati. Di babak kedua, saya pikir kalah satu atau lima sama saja, ya berkat kerja keras pemain semua kita bisa mencuri gol di laga tadi. Kami keasikan menyerang sehingga agak lengah di menit akhir. Ini jadi evaluasi kami ke depan,” pungkasnya. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X