YOGYA, KRJOGJA.com - PSIM akhirnya meresmikan Izmy Yaman Hatuwe sebagai bagian dari tim Laskar Mataram untuk Liga 2 musim ini.
Izmy diketahui telah mengikuti sesi latihan bersama PSIM di Jakarta dan masuk line-up saat menghadapi FC Bekasi City dan Semen Padang FC.
Izmy baru berusia 26 tahun saat ini dan berposisi sebagai gelandang bertahan. Ia bakal bahu-membahu bergantian dengan Ahmad Baasith atau Syarif Wijianto menopang lini tengah di musim kompetisi nanti.
Izmy diketahui pernah bermain untuk Persela Lamongan den PS Tira Persikabo. Pemain asal
Maluku ini pun bertekad memberikan yang terbaik bagi PSIM di musim ini.
“Kalau alasan khusus sih tidak ada. Yang pertama saya ingin menambah pengalaman di sini, kemudian saya ingin membantu PSIM promosi ke Liga 1, dan saya siap memberikan yang terbaik untuk PSIM. Sebelumnya saya bermain di Persikabo, di situ kemudian saya ada komunikasi dengan manajemen PSIM untuk bisa bergabung dan Alhamdulillah dengan adanya komunikasi yang baik, saya bisa ke PSIM,†ungkapnya dalam rilis tertulis klub.
Sementara, pelatih kepala PSIM, Imran Nahumarury mengatakan jika Izmy merupakan tipikal pemain petarung yang dibutuhkan dalam skemanya.
Imran melihat Izmy memiliki karakter berbeda dari gelandang-gelandang yang ada dan diharapkan bisa memperkuat linu tengah.
“Yang pasti Izmy tipe pemain petarung, saya ingin lini tengah ini ada yang ibarat kata tukang pukul, bisa dikatakan bahasa sekarang itu gelandang pengangkut air. Kemarin dia sudah main dua kali, tapi memang karena kita sudah latihan satu bulan, dia kan belum mengikuti apa yang kita mau. Tapi kalau saya lihat, Izmy ini punya karakter yang berbeda dengan gelandang lain,†tandas Imran. (Fxh)