Tiga PTN Ini Terima Dana Hibah Terbesar BOPTN

Photo Author
- Rabu, 17 Februari 2021 | 05:05 WIB
Bambang PS Brodjonegoro
Bambang PS Brodjonegoro

JAKARTA, KRJOGJA.com - Universitas Indonesia (UI) akan menerima hibah penelitian Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) paling besar tahun 2021 ini yakni Rp 45.9 M. Kemudian Universitas Gajah Mada (UGM) akan menerima Rp40,5 miliar. Lalu Institut Teknologi Bandung (ITB) akan menerima Rp40,3 miliar.

Demikian Menteri Riset Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang PS Brodjonegoro . pada pengumuman Pendanaan Penelitian untuk Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) Tahun 2021 secara virtual, Selasa (16/2/2021).

"Menyusul Universitas Airlangga (Unair) akan menerima Rp39,1 miliar dan Universitas Diponegoro (Undip) Rp38,8 miliar. Hibah ini ditujukan untuk menghasilkan riset inovasi yang berguna di masyarakat," ujar Menteri Riset Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang PS Brodjonegoro.

Bambang menjelaskan tahun ini yang akan menerima anggaran BOPTN dengan dana yang paling besar adalah yang akan menerima Rp45,9 miliar. Untuk Institut Pertanian Bogor (IPB) akan mendapatkan Rp33,3 miliar, Universitas Padjajaran (Unpad) Rp34.2 miliar, kemudian Universitas Sumatera Utara (USU) mendapat Rp30,5 miliar, Universitas Hasanuddin (Unhas) mendapat Rp29,1 miliar, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Rp28,5 miliar, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Rp24,2 miliar dan Universitas Sebelas Maret (UNS) mendapat Rp15,2 miliar.

"Mudah-mudahan pengalokasian anggaran ini bisa memicu riset dan inovasi yang lebih produktif lagi. Lebih inetensif lagi di masing-masing institusi dan kepada pimpinan universitas untuk bisa memanaje angaran ini sebaik mungkin," katanya .

Dalam sambutannya Bambang mengatakan ,Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati dan sumber daya alam (SDA) harus terus dijaga. Meski demikian, Indonesia juga harus bisa berinovasi dengan memanfaatkan SDA tersebut.

"Karena kita banyak sumber daya alam, maka inovasi juga bisa datang dari kekayaan alam itu sendiri," ujar Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN), Bambang Brodjonegoro. (Ati)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X