BAKMI Jawa, siapa yang tidak mengenal makanan tradisional yang satu ini? Kebanyakan orang menggemarinya dan ketika disantap saat musim hujan seperti ini akan menambah kenikmatannya. Bakmi Jawa umumnya berupa mi kuning dan bihun yang diolah menjadi mie godog (rebus) atau mi goreng dengan isian suwiran ayam, kol, dan menggunakan telur bebek sehingga terasa gurih.
Di Yogyakarta banyak kita temui warung yang menyediakan kuliner satu ini termasuk salah satunya Warung Bakmi Nyus. Sesuai namanya warung bakmi ini menyediakan masakan bakmi jawa dengan rasanya yang khas.
Warung yang sudah berjalan selama 7 tahun ini dikelola oleh pasangan suami istri, Prima (suami) dan Friska Chaerunnisa (istri). Berawal dari kegemaran sang suami yang hobi kulineran akhirnya tercetus ide untuk membuka sendiri restoran yang berkonsep makanan tradisional yaitu bakmi Jawa. “Semua bumbu dan resep yang bikin suami, karyawan tinggal meneruskan saja,â€tutur Friska.
Terdapat sekitar 10 varian menu yang tersedia mulai dari mi goreng, mi godog, mi lethek, nasi rebus dan lainnya. “Menu yang terfavorit adalah ayam rica, karena ayamnya kampung sehingga rasanya gurih, untuk tingkat kepedasannya bisa menyesuaikan,â€imbuh Friska.
Bakmi Nyus juga menyediakan berbagai pilihan minuman tradisional diantaranya wedang sere, wedang jahe, wedang uwuh, jangkruk dan masih banyak lagi. Salah satu minuman yang perlu dicicip adalah wedang telang nipis yaitu wedang (minuman hangat) dengan isian bunga telang, rempah dan jeruk nipis. Konon minuman ini berkhasiat sebagai obat flu atau bisa juga sebagai penghangat badan.
Masalah harga tidak perlu khawatir karena harganya cukup terjangkau. Untuk makanan dibanderol mulai dari Rp18.000 dan minuman sekitar Rp 5000,-.
Warung bakmi yang terletak di Jalan Imogiri Timur No. 115 Giwangan Yogyakarta juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai seperti joglo, live music setiap harinya dan berkapasitas hingga 100 orang. (*)
