Mendesak, Pembangunan ISDC di Mapolda

Photo Author
- Senin, 9 November 2020 | 16:15 WIB
Brigjen Pol Prof Dr Chryshnanda Dwilaksana MSi  (Istimewa)
Brigjen Pol Prof Dr Chryshnanda Dwilaksana MSi (Istimewa)

JAKARTA, KRJOGJA.com - Pembangunan Indonesia Safety Driving Center (ISDC) mendesak dilaksanakan di berbagai Mapolda seluruh Indonesia. Pembangunan ini sebagai implementasi dan amanat Undang Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan (UULLAJ) No 22 Tahun 2009. Tujuan utamanya, untuk meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan serta membangun budaya tertib berlalu lintas.

Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri Brigjen Pol Prof Dr Chryshnanda Dwilaksana MSi mengatakan hal tersebut dalam pengarahan jajaran Korlantas Polri di Jakarta, Senin (9/11). Dalam rapat koordinasi peningkatan pengelolaan ISDC jajaran Korlantas Polri yang dipimpin Kasubdit Dikmas Korlantas Polri Kombes Pol Arman Achdiat SIK MSi diungkap rencana pembangunan ISDC mulai tahun 2021 akan dilaksanakan di 15 Mapolda. Ke-15 itu adalah, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Daerah Istimewa Aceh, Gorontalo, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah dan Papua Barat.

Chryshnanda mengatakan, polri harus benar-benar peduli terhadap peningkatan dan pengelolaan pembangunan ISDC ini. Mengingat masih tingginya tingkat kecelakaan di jalan raya. “Terlebih di Indonesia, ‎yang terlibat kecelakaan lalu lintas mereka yang berusia 14 tahun hingga 39 tahun, mencapai 58%. Faktor penyebabnya 90% akibat kelalaian manusia,” tandas Dirkamsel Korlantas Polri.

Ditambahkan, di Indonesia sekolah mengemudi yang memenuhi standar yang benar bisa dikatakan belum ada. Selain itu belum ada pula standar sekolah mengemudi dan pengujian praktek Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang memiliki standar dan akreditasi. Sehingga penting segera didirikan ISDC di pelbagai daerah.

ISDC ini sambungnya,juga bisa ‎membantu pemerintah dalam menyiapkan wadah belajar dan berlatih bagi pengawal maupun ajudan VVIP dan VIP, penguji SIM. Kemudian instruktur sekolah mengemudi, pengemudi profesi, petugas SAR, pembinaan komunitas, wadah penyaluran hobi, laboratorium road safety, test drive, kompetisi safety riding/ driving. Bahkan juga penyelenggaraan seminar dan pameran teknologi road safety dan tempat belajar bagi para calon pengemudi.

Sementara Kombes Pol Arman Achdiat mengatakan, Korlantas Polri siap mendukung secara penuh rencana pembangunan ISDC tersebut. Adapun fasilitas yang tersedia tidak hanya untuk roda empat, roda dua bahkan kendaraan besar pun bisa berlatih mengemudi di sini. ISDC merupakan pusat belajar, berlatih, penelitian dan pengembangan keselamatan mengemudi dan mengendarai kendaraan bermotor serta perilakunya. "Ini adalah wujud kepekaan dan kepedulian kami dalam mewujudkan dan memelihara keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas atau kamseltibcarlantas", ujar Arman Achdiat. (Fsy)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X