YOGYA, KRJOGJA.com - Sejak Kamis (10/9/2020) masyarakat DIY mendapatkan pesan berantai terkait surat dari BNI untuk OJK Perwakilan DIY. BNI menyatakan menutup sementara tujuh kantor cabang di wilayah DIY karena adanya empat orang karyawan yang positif Covid-19.
Dalam surat yang ditandatangani Pemimpin Kantor Cabang Yogyakarta, Endang Sulistyawati tersebut BNI menutup sementara tujuh kantor yakni KCP Adisutjipto, KCP KHA Dahlan, KCP Sutoyo, KK Jogjatronik, KK Beringharjo, KK HOS Cokroaminoto dan KK Piyungan hingga 25 September 2020. BNI melakukan upaya pencegahan yakni penyemprotan disinfektan serta rapid dan swab test pada seluruh karyawan di Kantor Cabang Yogyakarta.
BNI menyebutkan bawasanya terdapat 4 karyawan yang terindikasi positif Covid-19. Mereka langsung melakukan tracing pada pegawai lain yang kontak erat dengan empat orang terindikasi positif.
Ketika dikonfirmasi, pihak OJK Yogyakarta mengamini bawasanya pihaknya mendapat pemberitahuan dari BNI terkait penutupan sementara tujuh kantor di DIY. OJK berharap penutupan tujuh kantor tak mengganggu pelayanan pada nasabah.
“Penanganan sesuai protokol Covid-19 dan penutupan kantor (BNI) bersifat sementara. Harapannya tidak mengganggu pelayanan karena biasanya dialihkan ke kantor cabang terdekat,†terang Kepala OJK Yogyakarta, Jimmy Parjiman. (Fxh)
