Batara Spekta Bidik Dana Tabungan Rp9 Triliun

Photo Author
- Kamis, 10 September 2020 | 09:40 WIB
IMG-20200909-WA0011
IMG-20200909-WA0011

JAKARTA, KRJOGJA.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meluncurkan program tabungan  BATARA SPEKTA. Diharapkan program baru yang menyasar kaum millenial dengan  ini akan bisa menambah dana tabungan sebesar Rp 6-9 triliun dengan 250 ribu hingga 300 ribu nasabah baru.

“ Kami targetkan  sekitar 250 ribu sampai 300 ribu nasabah baru serta tambahan dana tabungan diperkirakan sekitar Rp 6-9 triliun dari program ini,” kata  Direktur Utama Bank BTN Pahala Nugraha Mansury  dalam Media Briefing Batara Spekta secara virtual di Jakarta, Rabu (9/9).

Dikatakan, dengan peningkatan dana murah tersebut diharapkan dapat mendukung bisnis Bank BTN di bidang pembiayaan perumahan bagi masyarakat Indonesia sekaligus untuk mendukung program pemerintah dalam sejuta rumah. Saat ini likuiditas BTN mencapai  Rp 39 triliun.

“Program Batara Spekta tersebut sekaligus untuk mengembalikan hakikat kami sebagai bank tabungan dan meningkatkan dana murah untuk mendukung bisnis pembiayaan perumahan. Kami berencana akan membidik sekitar 250 ribu sampai 300 ribu nasabah baru dari program ini,” katanya.

Adapun, melalui Batara Spekta, perseroan berupaya memberikan apresiasi bagi para nasabah tabungannya baik nasabah existing maupun bagi nasabah baru. Apresiasi yang diberikan beragam mulai dari gawai terkini hingga rumah.

Bank BTN juga telah menyiapkan beragam fitur dan promo menarik dari program Batara Spekta tersebut. “Berbagai promo menarik tersebut menjadi apresiasi bagi para nasabah setia Bank BTN. Rencananya Grand Launching Batara Spekta akan dilakukan pada 18 September 2020,” kata Pahala.

Dikatakan,  hingga Juli 2020, produk Tabungan BTN Batara mencatatkan pertumbuhan positif di level sekitar 9 persen  secara tahunan (year-on-year/yoy). Kenaikan tersebut turut menopang pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) Bank BTN secara total sekitar 5,37 persen

Dikatakan, pertumbuhan tabungan  BATARA saja saat ini sebesar 8,9 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu. Namun hingga akhir tahun diperkirakan pertumbuhan tabungan sekitar 10-14 persen. saat  ini posisi CASA Bank BTN tercatat sebesar 42 persen, melalui Program Batara Spekta, BTN berharap CASA akan meningkat ke level 50- 60 di akhir 2020.

“Pada lain sisi posisi deposito tercatat sebesar 58 persen, kami harap program Batara Spekta dapat meningkatkan minat nasabah untuk memindahkan sebagian depositonya di program tabungan dan meningkatkan transaksi mereka,” katanya.

Sementara untuk  tahun 202o mendatang, Pahala mengatakan,  pertumbuhan kredit BTN diperkirakan akan  mencapai 3-4 persen  sedangkan pada tahun 2021 mendatang diperkirakan pertumbuhan kredit BTN mencapai 7-9 persen. “ Kalau tahun 2020 ini pertumbuhan ekonomi kita masih rendah, maka kami perkirakan pertumbuhan kredit BTN hanya sekitar 3-4 persen. Tetapi pada tahun 2021 karena perkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia antara 4-5 persen, maka kami perkirakan pertumbuhan kredit BTN juga akan meningkat menjadi 7-9 persen,” tegasnya.

Sementara  itu, Direktur Distribution & Retail Funding Bank BTN Jasmin menjelaskan lewat program BATARA SPEKTA, para nasabah existing dan baru bisa mendapatkan poin SPEKTA.  Semakin besar dana tabungan dan transaksi baik melalui kartu debit maupun mobile banking, tambah Jasmin, maka akan semakin banyak poin Spekta yang diperoleh nasabah. Nasabah, lanjutnya, dapat mengecek perolehan poin Spekta melalui website.

Poin tersebut juga dapat ditukarkan dengan hadiah langsung dari berbagai merchant seperti Alfamart, Transmart, Tokopedia, Fore, BakmiGM, Indomaret, Ace Hardware, Grabfood, Grab, Traveloka, LinkAja, Pegadaian, Kitabisa.com, Dinomarket.com, MAP Club, dan berbagai merchant lainnya.

Jasmin menambahkan Bank BTN juga menyediakan fitur lelang poin dalam program tersebut. Lewat fitur ini, nasabah dapat mengikuti lelang produk mulai dari sepatu Nike Air Jordan, Smart TV, hingga Iphone 11 Pro. Selain itu, pengundian poin dengan Grand Prize dari mobil Pajero Sport dan Mini Cooper hingga rumah senilai Rp 2,5 miliar.(Lmg).

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X