Jika Ada Reshuffle Kabinet, PKB Tunjuk Menteri Nadiem

Photo Author
- Sabtu, 4 Juli 2020 | 20:45 WIB
Mendikbud, Nadiem Makarim.
Mendikbud, Nadiem Makarim.

JAKARTA, KRJOGJA.com – Isu reshuffle kabinet menggelinding belakangan ini di tengah pandemi virus Corona (Covid-19). Hal itu muncul setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan kekecewaannya atas kinerja kementerian di saat pandemi. Sejumlah nama menteri pun digadang-gadang akan dicopot oleh Jokowi

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq, mengatakan bahwa sebenarnya publik sudah mengetahui siapa menteri yang harus diganti. Hal tersebut diungkapkan Maman saat diskusi Polemik MNC Trijaya bertajuk Menanti Perombakan Kabinet, Sabtu (4/7/2020).

"Menurut PKB, menteri yang pertama harus di-reshuffle menteri agama ya?" tanya host Diskusi Polemik MNC Trijaya, Margi Syarief. "Menteri Kesehatan," jawab Maman Imanulhaq.

Dia juga mengakui mengkritik Kementerian Agama, namun lebih pada programnya. "Kalau yang lebih penting itu Menteri Kesehatan menurut saya. Kedua, menteri pendidikan. Menteri pendidikan itu sangat, harus digarisbawahi bahwa belajar jarak jauh itu tidak menyelesaikan masalah," ujarnya.

Dia menilai, terdapat sosok menteri dalam kabinet yang memang tidak pas menduduki pos jabatan yang sekarang diemban.

"Ada beberapa menteri yang pantasnya menjadi kiyai tetapi menjadi menteri, Menteri Kesehatan maksudnya. Ada menteri yang disebut mas Dedi (Direktur IPO-red), sebenarnya tidak berpengaruh, tetapi publik bilang dia berpengaruh," imbuhnya.

Dia pun mengungkapkan ada kementerian yang mengajukan anggaran tambahan saat Pandemi Covid-19. "Kita sisir programnya. Tidak satu pun menyentuh pandemi," tegasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X