Pesantren Bisa Jadi Tempat Teraman dari Corona

Photo Author
- Senin, 22 Juni 2020 | 10:45 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Pondok pesantren disebut bisa menjadi tempat belajar paling aman untuk terhindar dari penularan Covid-19. Hal ini dikatakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy.

Dia menilai, pesantren adalah tempat belajar eksklusif yang dimana tidak sembarang orang bisa bebas keluar masuk pesantren. Hanya saja dia tetap mengingatkan bahwa pesantren harus tetap melaksanakan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19 secara ketat.

"Kalau bisa dipatuhi, justru pesantren adalah tempat yang paling aman untuk belajar mengajar. Kita memberi pesan, kepada wali santri, jangan coba-coba tidak mematuhi protokol kesehatan," kata Muhadjir di Bandung, Sabtu 20 Juni 2020.

Protokol kesehatan di pesantren dan tempat-tempat umum lainnya dikatakan oleh Muhadjir Effendy tidak jauh berbeda. Tetapi dia menganjurkan agar pesantren menerapkan penjagaan supaya tidak semua orang bebas keluar masuk.

Karena kalau protokol itu dilanggar, maka justru pondok pesantren bakal memiliki risiko yang lebih besar. Jika pun seseorang ingin masuk ke kawasan pondok pesantren, maka harus menempuh protokol kesehatan yang juga ketat.

"Karena kalau dilanggar, risikonya sangat besar. Tapi kalau dipatuhi, pesantren akan lebih aman. Kalau semuanya bersih dan patuh, otomatis dari wilayah eksklusif, tidak akan bisa dijangkiti Covid-19 selama tidak ada orang yang masuk," katanya.

Maka dari itu, ia meminta kepada setiap pondok pesantren yang akan kembali menggelar kegiatan belajar mengajar agar menyiapkan protokol kesehatan tersebut. Di antaranya, kata dia, santri harus dipastikan sehat, dan tidak sedang berpotensi terjangkit Covid-19. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X