JAKARTA, KRJOGJA.com - Manajemen Indonesian Basketball League (IBL) kini mulai mencoba menyusun panduan untuk klub saat menjalani latihan di tengah pandemi Covid-19.
"Finalisasi protokol kesehatan bagi seluruh klub IBL menjalankan tahapan latihan sedang kami rumuskan. Rencananya Juni 2020 ini akan kani sosialisasikan," ujar Junas Miradiarsyah, Direktur Utama IBL.
Panduan dipersiapkan sebelumnya agar sudah siap ketika ijin dari pemerintah sudah terbit untuk klub memulai latihan dalam menghadapi rencana lanjutan kompetisi IBL yang akan dihelat September mendatang..
"Kita menunggu keputusan resmi pemerintah kapan fase kegiatan olahraga boleh dilakukan di saat fase new normal mendatang, " ungkap Junas, dilansir situs IBL..
Menurut Junas, IBL berencana melanjutkan kompetisi langsung di babak play-off dengan mengacu pada peringkat terakhir sebelum kompetisi IBL Pertamax 2020 dihentikan ketika memasuki seri keenam yang seharusnya berlangsung di GOR Bima Sakti Malang, Maret lalu.
Sebelumnya, Menpora Zainuddin Amali juga menyebut pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah kapan kegiatan latihan dan kompetisi olahraga boleh diselenggarakan.
Menpora sudah menyiapkan panduan umum, namun meminta semua cabang olahraga, termasuk bola basket merancang panduan spesifik terkait cabang masing masing.
Sedangkan Kementerian Dalam Negeri juga telah menerbitkan protokol menghadapi kelaziman baru. Untuk kegiatan pertandingan olahraga diminta tidak mendatangkan penonton. "Kompetisi tanpa penonton adalah sebuah dilema bagi kami. Kami harus membicarakan dengan pihak pihak terkait seperti klub dan para sponsor," pungkas Junas. (Rar)