YOGYA, KRJOGJA.com – Perkembangan ekonomi yang mengalami kelesuan karena pandemi virus Korona (Covid-19) tidak menyurutkan eksistensi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) baik konvensional dan syariah di DIY. Mereka berusaha bertahan dengan tetap melayani para nasabahnya sebaik mungkin.
Menurut Ketua DPD Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) DIY, Ascar Setyono, sebagai wujud tetap eksisnya BPR di DIY yakni dengan tetap menggelar kegiatan sosial untuk membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19.
“Semoga dapat sedikit meringankan beban ekonomi masyarakat yang sedang dalam masa prihatin karena pandemi Covid-19,†ujar Ascar, Jumat (24/04/2020).
Sekretaris DPD Perbarindo DIY, Sujud Budi Utomo menjelaskan, meski saat ini sedang dilaksanakan kebijakan pemerintah terkait 'phisical distansing', namun para anggota tetap memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Salah satunya dengan melayani restrukturisasi kredit bagi debitur terdampak, yang diharapkan menjadi win-win solution terbaik antara pihak bank dan nasabah.
Terkait kegiatan sosial yang dilaksanakan, Ketua Yayasan Perbarindo DIY, Kusmintarjo mengemukakan bahwa hal itu sebagai wujud kepedulian pada nasabah dan masyarakat umum yg sedang mengalami kelesuan ekonomi karena adanya dampak wabah virus Korona. Sedangkan bantuan yang diberikan berupa paket sembako. “BPR/BPRS terpanggil mengadakan aksi sosial ini, karena selama ini BPR/BPR tumbuh dan berkembang bersama masyarakat, ujarnya. (Jon)