YOGYA, KRJOGJA.com - PSIM mendukung diberhentikannya Liga 2 untuk sementara waktu setelah melihat perkembangan Virus Corona COVID-19 terhitung Senin (16/3/2020) hari ini. PSIM menilai hal tersebut sangat tepat lantaran melihat kemanusiaan di atas segala kepentingan termasuk kompetisi sepakbola.
Sekretaris PSIM, Jarot Sri Kastawa mengatakan manajemen mengikuti rapat luar biasa di Jakarta Senin (16/3/2020) hari ini untuk memutuskan kelanjutan kompetisi kedepan. PSIM akan mengikuti apapun keputusan dalam rapat namun tetap menyetujui penghentian sementara liga hingga Corona mereda.
“PSIM setuju kompetisi dihentikan sementara melihat perkembangan Corona yang terjadi beberapa waktu terakhir. PSIM berpedoman kemanusiaan di atas segalanya, kesehatan pemain, official, suporter dan semua yang terlibat dalam sepakbola jauh lebih penting daripada apapun,†ungkap Jarot ketika dihubungi KRjogja.com.
PSSI akhirnya resmi menunda pertandingan Liga 1 dan 2 selama dua pekan, mulai Senin (16/3) untuk mencegah penyebaran virus korona. Penundaan ini langsung diumumkan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, usai membuka Liga 2 di Balikpapan, Sabtu (14/3) malam.
Keputusan itu diambil setelah berkoordinasi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dan Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Dilanjutkan dengan rapat darurat yang diselenggarakan di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (14/3) malam, selepas laga pembuka Liga 2 antara Persiba Balikpapan melawan Kalteng Putra. (Fxh)
