JAKARTA, KRJOGJA.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan mengambil langkah tegas bila Direktur Consumer dan Commercial Lending PT Bank Tabungan Negara (Persero), Hirwandi Gafar, benar telah terpapar paham radikal alias radikalisme. Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga menyatakan itu merespons informasi viral di media sosial yang mengaitkan Hirwandi dengan radikalisme.
Arya menyampaikan sejauh ini tidak ada jajaran direksi yang menganut ideologi bertentangan dengan Pancasila. "Kami lihat secara ideologi direksi ini masih Pancasila," kata Arya.
"Tetapi kalau nanti lebih jauh memang terpapar secara dalam dan menjauh dari Pancasila, kami akan menyikapinya dengan tegas," ujarnya lagi.
Sementara itu, Achmad Chaerul Rasjid Head of Corporate Secretary Bank BTN, menyatakan isu tersebut lebih baik diserahkan kepada Kementerian BUMN."Â
"Saya kira sudah dijawab oleh kementerian kok, sudah cukup jelas. Yang punya kewenangan mengangkat direksi kementerian atau pemegang saham," ujarnya. (*)