KARANGANYAR, KRJOGJA.com - Kejuaraan tenis meja Bupati Karanganyar Cup 2019 diikuti 487 peserta di GOR RM Said, Jumat-Minggu (8-10/11). Mereka terbagi tujuh kelompok pertandingan.Â
Ketua Harian Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Karanganyar, Jonet Purwadi mengatakan para peserta berasal dari berbagai klub olahraga tersebut, baik Karanganyar maupun kota/kabupaten lain. Di tahun keenam penyelenggaraannya, PTMSI Karanganyar tetap konsisten menstimulasi para petenis meja berbakat agar tampil di jalur profesional.Â
"Bukan hanya putra daerah yang dibangkitkan, namun kejuaraan ini terbuka. Bahkan ada yang datang dari Lampung," katanya, Sabtu (9/11).
Panitia tidak menutup kesempatan peserta dari pertandingan lalu, ikut kembali di laga tahun ini. Hanya saja, mereka akan menghadapi lawan sepadan, yakni juga pernah mengikuti kejuaraan tahun sebelumnya. Adapun hadiah pertandingan berupa piala Bupati Karanganyar Cup dan uang pembinaan bagi pemenang kelompok usia dini putra dan putri, pemula putra dan putri, kadet putra dan putri, U21, umum putra dan putri, veteran serta divisi 5 dan 6. Mereka bertanding di 12 lapangan dalam ruang GOR RM Said.Â
Dewan Pembina PTMSI Karanganyar, Waluyo Dwi Basuki mengatakan cabor tenis meja tumbuh pesat dalam lima tahun terakhir. Hal itu didukung pemerintah daerah yang mendanai pelatih dan memberi fasilitas berlatih di GOR RM Said.Â
"Walaupun sebagian besar masih berlatih di Solo, namun kita mencoba menawarkan tempat representatif untuk berlatih di Karanganyar," katanya.Â
Ia mengapresiasi panitia pertandingan yang berhasil mengundang para atlet muda di event tahun ini. (Lim)