BOLOGNA, KRJOGJA.com – Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso senang dengan pertarungannya dengan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) di MotoGP Malaysia 2019. Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Minggu 3 November 2019 itu, Dovizioso dan Rossi bertarung untuk memperebutkan posisi ketiga.
Dovizioso pun memuji aksi Rossi yang amat agresif untuk menyalipnya tetapi tidak melakukan tidakan bodoh yang dapat merugikan mereka. Rossi tidak gegabah saat bertarung dengan Dovizioso karena tahu ada Alex Rins (Suzuki Ecstar) yang dapat mengambil keuntungan dari posisi kelima.
Rossi memang amat berhasrat untuk mendapatkan posisi ketiga karena terakhir kali The Doctor –julukan Rossi– naik ke atas podium ialah pada April 2019 tepatnya di MotoGP Amerika Serikat 2019. Hal itu membuat Rossi amat gigih dalam mengejar Dovizioso yang ada di depannya.
Meski begitu, Rossi amat bijak dalam melancarkan serangan ke Dovizioso karena tidak ada gerakannya yang menimbulkan bencana. Rossi dan Dovizioso pun beberapa kali terlibat pertarungan sengit. Akan tetapi, Dovizioso selalu bisa kembali merebut posisi ketiga sesaat setelah disalip Rossi.
Podium ketiga akhirnya tetap menjadi milik Dovizioso kemudian Rossi finis di posisi keempat sedangkan Rins mengikuti di belakangnya. Sementara itu, rekan setim Rossi, Maverick Vinales keluar sebagai pemenang diikuti Marc Marquez (Repsol Honda) di tempat kedua.
“Itu selalu sulit karena Valentino (Rossi) tidak pernah menyerah tetapi pada akhirnya senang bertarung dengan Valentino karena dia agresif tetapi bersih. Kami juga tidak kehilangan waktu karena (Alex) Rins akan datang, jadi saya pikir karena alasan itu Valentino tidak melakukan hal-hal gila,†ujar Dovizioso, seperti yang dikutip dari Crash, Jumat (8/11/2019).
