Kejurprov Arung Jeram 2019, FAJI Purbalingga Turunkan Atlet Anyar

Photo Author
- Senin, 23 September 2019 | 01:50 WIB
Atlet FAJI Purbalingga berlatih di Sungai Klawing. (Foto: Toto R)
Atlet FAJI Purbalingga berlatih di Sungai Klawing. (Foto: Toto R)

PURBALINGGA, KRJOGJA.com - Menghadapi Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Arung Jeram R4 2019, Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Purbalingga menurunkan atlet-atlet pendatang baru. Pelatih Fisik Seven Adi Ananta melatih atlet-atlet itu benar-benar dilatih dari nol. Atlet FAJI itu berusia antara 15 hingga 19 tahun, tersebar dari  siswa-siswi MTS Muhammadiyah 10 Purbalingga, SMK Ma'arif  NU Bobotsari, SMK Negeri Bojongsari, SMAN 1 dan SMAN 2 Purbalingga yang memiliki minat terhadap olahraga arung jeram.

“Atlet-atlet lama yang mendulang medali di Porprov tahun lalu sebagian besar sudah dalam aktivitas bekerja atau melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi di luar kota,” tutur pelatih fisik, Seven disela-sela melatih atlet di Sungai Klawing, Minggu (22/9/2019).

Seven yang juga guru olahraga di MTs Muhammadiyah 10 Purbalingga itu menambahkan, penjaringan atlet dimulai pada awal Agustus lalu. Dari seleksi yang cukup ketat, tersaring 19 calon atlet yang langsung menjalani pelatihan di Wet House (Sekretariat FAJI) di tepi Sungai Klawing Desa Onje Kecamatan Mrebet Purbalingga.

Kejurprov 2019 yang akan berlangsung di Sungai Serayu Banjarnegara dari tanggal 1 hingga 4 Oktober mendatang akan mempertandingkan divisi atau kelompok umur. Yakni divisi youth untuk usia 19 tahun atau kurang, Junior (19 - 23 tahun), Open sampai 40 tahun dan Master usia mulai dari 40 tahun," ujarnya. Semua divisi dengan kategori R4, yakni satu perahu dengan empat atlet.

“Sedangkan nomor yang dipertandingkan meliputi sprint, head to head, slalom dan down river race,” ujar Seven.

Pelatih teknik Puji Haryanto yang juga Pembina Prestasi (Binpres) FAJI Jateng menambahkan, timnya kekurangan waktu berlatih karena even yang sedianya dilaksanakan bulan November kemudian dimajukan sebulan akibat berubahnya kalender Kejurnas. Menurutnya sangat jauh dari cukup waktu yang dimiliki untuk mencapai prestasi terbaik apalagi timnya 80 persen dilatih dari nol.

“Secara statistik, rata-rata pada setiap perahu yang bertanding akan ada 1 atlet lama dan 3 atlet baru. Saya memastikan, atlet kami akan menghamburkan kemampuan terbaiknya,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X