BANTUL, KRJOGJA.com - Federasi Yongmoodo Indonesia Pengurus Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta melakanakan kegiatan Ujian kenaikan Tingkat dalam Bela Diri Militer (Yongmoodo) yang di ikuti oleh Seluruh Yongmoodoin Yogyakarta Lintas Dojang Dan PengKab yang bertempat di Gedung Olah Raga Universitas Muhamadiyah Yogyakarta, belum lama ini.
Ketua Panitia, Doddy Tri Pamungkas S.T menjelaskan bela Diri Militer (Yongmoodo) merupakan bela diri tangan kosong yang Sudah diperkenalkan masyarakat Sipil melalui Dojang yang ada di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan pelaksanaan Bela Diri Militer ini dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
"Yongmoodo positif untuk melatih keberanian serta patriotisme kepada Seluruh Yongmoodoin di Yogyakarta. Ujian ini diikuti 121 Yongmoodoin dari seluruh dojang yang ada di DIY. Ujian kenaikan tingkat diuji oleh tim Juri Dari Batalyon 403 dan Majelis Sabuk Hitam diTubuh TNI Baik Dari Korem dan Kodim Seluruh Kota dan Kabupaten di DIY Berjumlah 9 Personil Sabuk Hitam," paparmua.
Doddy menjelaskan ujian kenaikan tinggkat atau sabuk bela diri militer ini merupakan ajang untuk menguji sampai sejauh mana keterampilan dan ketangkasan yang diserap selama latihan yang di lakukan selama ini. "Diharapkan Yongmoodoin mendapatkan kemampuan dan kemahiran sehingga dapat mengaplikasikan di lapangan dalam. Kami juga berharap para Yongmoodoin DIY lebih berprestasi di masa depan," tandasnya. (*)
