SOLO, KRJOGJA.com - Indonesia akhirnya siap mengikuti seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Asean Para Games Filipina 2020. Ada 16 cabang olahraga yang diikuti, terakhir adalah para triathlon.
"Kami sudah mempersiapkan atlet yang bisa lari, renang dan bersepeda untuk mengikuti triathlon," jelas Rima Ferdianto, Wakil Sekjen National Paralympic Commitee (NPC) Indonesia, Selasa (07/05/2019).
Keputusan NPC mengikuti cabang triathlon, setelah voli duduk dinyatakan tidak dipertandingkan. Karena hanya dua negara yang akan mengikuti yakni Indonesia dan Kamboja. "Begitu voli duduk tak dipertandingkan, kami memutuskan mengikuti para triathlon. Jadi seluruh cabang yang dipertandingkan kita ikuti," ujar Rima.
Dijelaskan, hampir seluruh atlet yang dipanggil pelatnas sudah tiba di Solo. Pada tahap awal mereka menjalani tes dan pengukuran prrestasi. Setelah itu baru memasuki persiapan umum. Untuk meraih hasil yang maksmal, NPC menerapkan promosi degradasi. Artinya, atlet pelatnas yang ingin bertahan harus mampu menjaga prrstasinya.
Pada Juni Juli akan digelar Kejurnas untuk enam cabang olahraga. Dalam Kejurnas atlet pelatnas akan diikutkan. Jika di ajang itu atlet pelatnas kalah, maka posisinya akan diganti dengan atlet baru dari daerah. Ini menggambatkan bahwa dalam promosi degrasasi bersifat terbuka.
Rima belum bisa memastikan 6 cabang olahraga yang akan menggelar Kejunas. "Cabang olahtaga yang tahun lalu belum menggelar Kejurnas, dijadwalkan tahun ini Kejurnasnya," katanya. (Qom)
