Harapan Warga untuk Dapatkan Air Bersih Bakal Terwujud

Photo Author
- Jumat, 1 Maret 2019 | 05:10 WIB
Peletakan batu pertama pembangunan sarana air bersih di Desa Gumantar. (Foto: Primaswolo Sudjono)
Peletakan batu pertama pembangunan sarana air bersih di Desa Gumantar. (Foto: Primaswolo Sudjono)

HARAPAN warga Desa Gumantar, Desa Kayangan, Kabupaten Lombok Utara untuk mendapatkan air bersih, bakal terpenuhi. Selama ini warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih bagi keperluan masak dan juga beribadah, karena jaringan air minum rusak terkena gempa bumi.

Sarana air bersih dan sanitasi mulai dibangun di tersebut, yang berlokasi di atas tanah Ponpes Darul Mustaqien. Untuk membangun sarana air bersih dan sanitasi membutuhkan dana Rp 100 juta. Kebutuhan dana tersebut ditutup dari dana Pembaca  Kedaulatan Rakyat (KR) yang dikumpulkan melalui Dompet Pembaca KR untuk korban gempa Lombok.

Air berasal dari sumber mata air Desa Gumantar yang kemudian di tampung dalam dalam fasilitas yang sedang dibangun. Selanjutnya air tersebut disalurkan ke warga.

Kepala Desa Gumantar, Japarti menyambut baik bantuan yang diberikan pembaca KR yang membangunkan sarana air bersih dan sanitasi. Harapannya, kesulitan yang dialami warga di desa Gumantar pasca gempa bumi bisa teratasi.

Sejauh ini banyak warganya mengalami kesulitan air. Karena sulitnya air, menggangu aktivitas beribadah. "Dengan adanya sarana air bersih ini, sejumlah masjid bisa terpenuhi kembali kebutuhan air," ujarnya.

Pemimpin Pondok Pesantren Darul Muttaqien, Hasanul Mutaqien SPd MPd mengaku lega dengan mulai dibangunnya sarana air bersih ini. Fasilitas ini tidak hanya semata-mata digunakan untuk pondok, tetapi juga membantu warga sekitar. (Jon)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X