BENGKULU, KRJOGJA.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla direncanakan akan menutup Sidang Tanwir II Muhammmadiyah di Bengkulu, Minggu (17/02/2019). Dalam penutupan yang akan dilaksanakan di Wisma Gubernur juga akan disampaikan rekomendasi Sidang Tanwir Muhammadiyah.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengemukakan hal tersebut dalam pertemuan dengan wartawan di Gedung Hasan Din Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), Sabtu (16/02/2019). Sabtu selama sehari penuh peserta Sidang Tanwir mengikuti sidang pleno laporan PWM/ORtom dan jawaban PP serta dilanjutkan sidang komisi.
Sabtu malam, disela pelaksanaan Sidang Tanwir II ini juga diselenggarakan MoU antara PP Muhammadiyah dengan PT Pos mengenai Pemanfaatan Produk-produk Layanan PT Pos Indonesia untuk Persyarikatan Muhammadiyah. Dalam penandatanganan itu juga diluncurkan perangko bergambar Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Penandatanganan dilaksanakan di UM Bengkulu oleh Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abas dan Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan PT Pos Indonesia Ihwan Sutardiyanta.
Menurut Anwar Abbas, ada tiga aspek dalam kerja sama. Pertama pengiriman surat dan paket, layanan dalam bidang keuangan ketiga terbuka kemungkinan bagi Muhammadiyah untuk mendirikan amal usah pos. Sedang Ihwan menyebutkan, keduanya merupakan institusi yang sudah tua. Muhammadiyah satu abad lebih, PT Pos sudah dua abad lebih. “Kami berharap kolaborasi antara PT Pos Indonesia dan Muhammadiyah bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara,†katanya. (Fsy)
