PALEMBANG, KRJOGJA.com - Tim voli putra Jakarta Pertamina Energi siap mempertahankan posisinya pada putaran kedua selaku pemegang tampuk pimpinan klasemen sementara Pool Putra dalam Kompetisi bolavoli bergengsi di Tanah Air Proliga 2019.
Pada putaran II babak reguler akan berlangsung sebanyak tiga pekan dengan tempat pertandingan yang berbeda-beda. Untuk pekan pertama putaran II, dilangsungkan selama tiga hari, Jumat-Minggu (11-13/1/2019) di GOR PSCC Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Bertindak selaku tuan rumah tim voli putra Palembang Bank Sumselbabel.
Dilanjutkan pekan kedua putaran II bertindak selaku tuan rumah putra Surabaya Bhayangkara Samator di GOR Bulutangkis Pekanbaru, Jumat-Minggu (18-20/1/2019). Setelah dari Pekanbaru, tim-tim Proliga 2019 yang diperkuat para pemain lokal dan asing tersebut kembali bertarung pada pekan ketiga putaran II di GOR Sritex Arena Solo, Jumat-Minggu (25-27/1/2019) dengan tuan rumah tim voli Jakarta BNI 46.
Pada putaran kedua babak reguler Proliga 2019 ini diprediksi bakal berjalan sengit dan ketat. Pasalnya, pada babak kedua ini, merupakan penentuan nasib bagi tim Proliga baik putra maupun putri untuk lolos ke fase final-four atau 4 tim terbaik yang siap bersaing memburu gelar pada perhelatan kompetisi Proliga 2019.
Sementara itu, tim voli putra Pertamina Energi yang ditukangi pelatih Drs Putut Marhaento asal Yogyakarta merupakan tim yang punya kans besar untuk lolos ke babak final-four. Sebab, hingga putaran pertama berkahir yang juga dilangsungkan selama tiga pekan di tiga kota yaitu Yogya, Gresik dan Bandung, putra Pertamina Energi menjadi tim yang tidak terkalahkan dari lima kali tanding, sehingga sukses menjadi juara putaran I (pertama) Proliga 2019 dengan poin 14.Â
Sedangkan peringkat kedua hingga enam ditempati tim voli putra Surabaya Bhayangkara Samator poin 9 (3 kali menang, 2 kalah), putra Palembang Bank Sumselbabel poin 8 (3 kali menang, 2 kalah), putra Sidoardjo Aneka Gas Industri poin 7 (2 kali menang, 3 kalah), putra Jakarta BNI 46 poin 5 (2 kali menang, 3 kalah) dan putra Jakarta Garuda poin 2 (belum pernah menang dan kalah 5 kali). Poin dua ini diraih Jakarta Garuda, saat mereka kalah dengan skor 2-3 dari dua lawan yang berbeda, yaitu saat berjumpa putra Jakarta Pertamina Energi dan putra Jakarta BNI 46. Sebaliknya bagi putra Jakarta Pertamina Energi dan putra Jakarta BNI 46, karena hanya menang 3-2, mereka pun mendapat poin 2. Ini berbeda halnya jika putra Pertamina Energi dan putra BNI 46 menang dengan skor 3-1 atau skor 3-0 akan mendapat poin sempurna 3.
Sedangkan di kelompok putri yang hanya diikuti lima tim, karena sebelum kompetisi Proliga 2019 ini dihelat, putri Gresik Petrokimia mengundurkan diri, pimpinan klasemen sementara dipegang tim voli Jakarta PGN Popsivo Polwan sekaligus juara paruh pertama Proliga 2019 dengan mengumpulkan poin 12, dengan raihan prestasi 4 kali menang tanpa terkalahkan. Peringkat kedua klasemen sementara putri dihuni Jakarta BNI 46 dengan koleksi poin 9 (3 kali menang, 1 kalah), putri Jakarta Pertamina Energi berada di posisi ketiga klasemen dengan poin 6 (2 kali menang, 2 kalah), peringkat keempat ditempati Bandung Bank BJB Pakuan poin 2 (1 kali menang, 3 kalah) dan posisi kelima bercokol putri Jakarta Elektrik PLN poin 1 ( tanpa menang dan 4 kali kalah).(Rar)