Dubes China Temui Ketum PBNU

Photo Author
- Selasa, 25 Desember 2018 | 08:36 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Duta Besar China untuk Indonesia, Xiao Qian menyambangi Kantor Pengurus Besar Nahldatul Ulama (PBNU), Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (24/12/2018). Dalam kunjungan yang diterima Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj, itu Xiao turut membicarakan persoalan Muslim Uighur di Xinjiang.

Said menyatakan aika digandeng maka PBNU siap menjadi mediator persoalan antara pemerintah China dan Muslim Uighur. Said mengklaim NU memiliki jejak rekam menjadi 'juru damai' antara dua kelompok yang berkonflik.

Ia mencontohkan mulai dari konflik Pattani-pemerintah Thailand, Sunni-Syiah di Irak, hingga Taliban-pemerintah Afghanistan. Untuk konflik di Afghanistan, kata Said, masih terus diupayakan hingga hari ini.

Sementara itu terkait persoalan di Muslim Uighur, menurut Said itu akan jadi persoalan domestik jika terkait separatisme yang bersifat politik. Sehingga, katanya, dunia internasional tak bisa ikut campur.

Di satu sisi, tegasnya, jika berkaitan dengan agama Islam dan kebebasan Muslim Uighur melaksanakan ajaran agamanya terkekang, maka itu menjadi persoalan muslim sedunia. "NU akan ikut dan terus bersuara jika persoalan Muslim Uighur-China adalah persoalan agama," kata Said. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X